SANGATTA, Gerbangkaltim.com,— Pjs Bupati Kutai Timur (Kutim) Moh Jauhar Efendi meminta Pengurus Cabang
Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Kutai Timur (PC PMII Kutim) yang baru dilantik masa Khidmat 2020-2021, dapat mengedukasi warga desa di Kutim. Pelantikan yang berlangsung di Gedung BPU Kantor Camat Sangatta Utara, Minggu (1/11/2020), dirangkai pula dengan diskusi kepemiluan dengan tema “Pemilukada di Masa Pendemi dan Ancaman Politik Uang”.
Pjs Bupati Kutim Moh Jauhar Efendi, dalam sambutannya menyampaikan PMII Kutim yang menjabat selama satu tahun itu adalah waktu yang singkat, tetapi harus bisa melakukan sesuatu.
“Barangkali bisa membina satu atau dua desa di Kutim. Hingga menaikkan status yang rendah menjadi meningkat selama 365 sarapan pagi atau setahun,” ungkap Mantan Kepala DPMPD Pemprov Kaltim.
Jauhar yang juga Mantan Kabiro Humas Pemprov Kaltim, mengharapkan PMII Kutim pun bisa dalam satu tahun ini untuk mengedukasi masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya di hari pencoblosan nanti. Selanjutnya ia berpesan PMII Kutim harus menyosialisasikan protkes, yakni “3-M” memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.
“Satu hal lagi yang paling penting memohon perlindungan dari Allah SWT, tanpa perlindungan-Nya sesungguhnya manusia tidak punya apa-apa,” ujar lelaki kelahiran 16 Desember 1966.
Sekedar diketahui PC PMII Kutim yang dilantik berjumlah 23 orang, diketuai oleh Irwansyah dan Karnia sebagai Ketua KOPRI telah dilantik secara resmi oleh PB (Pengurus Besar) PMII yang diwakili oleh Sahabat Abu Lais (Wakil Sekretaris Jendral Bidang Akreditasi Nasional PB PMII). Dalam acara itu pula, di hadiri Danramil 0909-01/ Sangatta Kapten Inf Arif, Kasat Reskrim Polres Kutim, AKP Abdul Rauf, Ketua MUI H M Adam dan perwakilan PMII Kaltimtara serta tamu undangan lainnya.
Sementara itu, Irwansyah sebagai Ketua PC PMII Kutim mengatakan dalam waktu yang singkat ini akan memaksimalkan segala programnya.
“Dengan bersinergi dan saling bahu membahu membesarkan PC PMII Kutim ini,”tutupnya. (hms7)
