Rp1,194 Miliar Untuk Bonus Atlet PON dan Papernas Balikpapan

Balikpapan, Gerbangkaltim.com –  Pemkot Balikpapan akhirnya memberikan bonus uang tunai senailai Rp 1,194 miliar bagi  47 atlet peraih medali pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX dan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI di Papua. Penyerahan bonus ini langsung dilakukan Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud, di Aula Kantor Wali Kota Balikpapan.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (DPOP) Kota Balikpapan Doortje Marpaung  mengatakan, bonus diberikan kepada 37 atlet dan 7 pelatih Balikpapan yang berprestasi di PON Papua serta 10 atlet dan 7 pelatih yang berprestasi pada Peparnas.

“Untuk atlet dan pelatih PON kami berikan Rp569 juta, sedangkan untuk atlet dan pelatih Peparnas kami berikan total bonus Rp625 juta,” ujarnya, Kamis (30/12/2021).

Doortje menambahkan, dalam  gelaran PON XX Papua lalu, atlet Balikpapan sukses mempersembahkan 4 emas, 8 perak dan 7 perunggu bagi kontingen Kaltim.

Medali serupa  juga dipersembahkan atlet difabel asal Balikpapan yakni 3 emas, 7 perak dan 4 perunggu berhasil dibawa pulang ke Benua Etam.

“Nah, dalam meraih medali ini ada yang selain emas juga mendapat mendali lainnya, dan untuk itu kita hitung akumulasinya,” jelasnya.

Dalam pemberian bonus ini, lanjutny, Pemkot Balikpapan tidak membedakan antra atlet PON dan Papernas.

“Untuk emas kisaran Rp25 juta, sedangkan perak dan perunggu juga ada hitungannya. Namun yang jelas tidak boleh melebihi bonus yang diberikan Pemprov Kaltim dan Nasional,” tukasnya.

Walikota Balikpapan Rahmad Mas’ud  dalam pemberian bonus ini sangat mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas kerja keras dan dedikasi yang ditunjukkan atlet dan pelatih Balikpapan.

“Jangan dilihat nilanya,  meski besaran bonus yang diberikan Pemkot Balikpapan tidak seberapa. Tapi ini menunjukkan bahwa pemerintah menaruh perhatian terhadap atlet dan pelatih yang sudah berprestasi,” ujarnya.

Meski  di tengah kondisi pandemi Covid-19, katanya,  persiapan PON dan Peparnas tetap dilaksanakan dan berupaya optimal untuk memberikan prestasi yang terbaik.

“Mudah-mudahan tahun depan jika keuangan Pemkot Balikpapan membaik, tidak menutup kemungkinan bonusnya akan lebih tinggi lagi,”  jelasnya.

Sementara itu, Atlet hoki peraih emas, Nur Asiah mengatakan, ia sangat  bersyukur dengan perhatian yang ditunjukkan Pemkot Balikpapan terhadap para atlet dan pelatih.

“Sejumlah atlet di kabupaten dan kota lain sudah dibagikan bonusnya, namun jumlahnya lebih besar yang diterima para atlet Balikpapan,” ujarnya.

Meski sempat terlambat selama 2 bulan, katanya, pemberian bonus ini sangat dinanti para atlet Balikpapan sesuai dengan janji Wali Kota Balikpapan. Disisi lain lanjutnya, ada beberapa daerah yang atlet dan pelatih tidak mendapat bonus dari kabupaten/kota asal.

“Terima kasih atas perhatiannya, Balikpapan memang terbaik,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

IKLANL-MEI
hosting terpercaya