SAMARINDA, Gerbangkaltim.com,– Kapolda Kaltim  menghimbau dan mengajak seluruh masyarakat Kalimantan Timur yang telah memiliki hak pilih pada Pemilu 2019 untuk datang ke TPS (Tempat Pemungutan Suara) pada 17 April 2019, dan menyalurkan hak suaranya dalam pencoblosan untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden, maupun wakil rakyat (DPRD Kota/Kabupaten, DPRD Provinsi, DPR RI, DPD RI).

“Gunakan hak pilih sebaik-baiknya dengan ketentuan yang berlaku dan jangan golput,” kata Kapolda Kaltim Irjen Pol Drs. Priyo Widyanto  saat Deklarasai Pemilu Damai Tahun 2019, dan Doa Bersama Lintas Agama yang berlangsung Hotel Bumi Senyiur Samarinda, Kamis (11/4/2019).

Deklarasi Pemilu di hadiri Gubernur Kaltim Isran Noor, Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Subiyanto, Ketua KPU Kaltim Rudiansyah, Ketua Bawaslu Kaltim Saipul  Bachtiar tokoh agama, tokoh adat,  tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan perwakilan partai peserta pemilu. Kegiatan diawali dengan pembacaraan Deklarasi Damai yang diserukan oleh peserta yang hadir. Selain itu juga dilakukan penandatanganan deklarasi yang dilakukan 48 orang yang mewakili setiap partai, maupun para tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat. Deklarasi diahiri dengan pembacaan doa bersama.

Tokoh agama juga ikut menandatangani deklrarasi damai.

Kapolda Kaltim menegaskan, Polri bersama TNI bertekad mengamankan pemilu serentak 2019 seperti yang juga dilakukan pada saat pemilu yang sebelumnya. Dalam hal ini Polri melibatkan personel TNI dan Linmas untuk menjaga keamanan Pemiluu 2019 baik pendistribusian logistik maupun TPS yang ada di wilayah Kaltim.

“Kami siap untuk pastikan pemilu 2019 di Kaltim aman, dan masyarakat jangan ada rasa ketakutan untuk menggunakan hak suaranya pada 17 April nanti,” kata Priyo.

Kaltim, kata Kapolda, merupakan daerah zona aman penyelenggaraan pemilu secara nasional, sehingga masyarakat  tidak perlu takut akan intimidasi.  Kendati begitu, Polda Kaltim tetap waspada dan mengantisipasi terhadap hal-hal yang tidak diinginkan.

“Kami menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat, agar saling bahu – membahu untuk menjaga wilayah Kalimantan Timur agar tetap aman dan kondusif.  Jangan sampai ada intimidasi terhadap pemilih yang akan mencoblos di TPS,” kata Priyo. (tri/gk)

Sumber: Poldakaltim.com

Share.
Leave A Reply