Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Unit Jatanras Polresta Balikpapan berhasil meringkus seorang pria yang diduga membobol tas milik artis ibu kota Dewi Perssik. Bersama tersangka polisi berhasil mengamankan sejumlah perhiasan senilai Rp100 juta rupiah.

“Kerjasama antara Polresta Balikpapan, Ditreskrimum Polda Kaltim dan Reskrim Polres Bandara Soekarno-Hatta, berhasil mengungkap pencurian koper milik asisten Dewi Perssik atas nama Rizki Sobari warga Bandung,” ujar Kasatreskrim Polresta Balikpapan, Kompol Rengga Puspo Saputro, Rabu (6/7/2022).

Rengga mengatakan, pengungkapan ini dilakukan berdasarkan laporan dari asisten Dewi Murya Agung atau Dewi Perssik atas nama Rizki Sobari pada saat tiba di Bandara Soeta Jakarta usai menghibur peserta Rakornis Partai Golkar di Balikpapan 17 Juni 2022 lalu.

Korban yang tiba dirumah terkejut saat membuka koper warna hijau yang isinya berantakan, dan perhiasan yang disimpan dalam kotak perhiasan warna pink hilang.

“Tersangka utamanya adalah S (25) warga JL letjen S Parman Kel Sumber Rejo, Balikpapan Tengah, yang pekerjaannya sehari-hari sebagai porter salah satu maskapai di Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan,” ucapnya.

Pelaku sendiri dalam aksi kejahatannya, lanjutnya, sendirian tanpa ada yang membantunya.

Modus kejahatan yang dilakukan pelaku ini, lanjut Rengga, pelaku membongkar koper korban saat dibagasikan Ketika akan dimasukan ke dalam pesawat dengan cara membuka kunci koper secara acak.

“Setelah terbuka pelaku mengacak-acak isi koper dan setelah menemukan kotak perhiasan, pelaku kembali menutup koper tersebut dan memasukannya ke dalam pesawat,” ucapnya.

Pelaku ditangkap saat sedang bekerja sebagai porter di Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan, Minggu (3/7/2022) lalu. Selanjutnya pelaku dibawa kerumahnya, dan ditemukan barang bukti 2 kalung rantai emas, 1 emas batangan 2 gram,1 koper warna hijau toska, 1 label bagasi dan 1 buah kotak perhiasan.

Sementara itu, pelaku S saat dimintai keterangannya mengatakan, sudah beraksi beberapa kali di Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan.

“Saya belajar dari senior (rekan kerja yang lama,red) untuk membongkar koper ini,” ujarnya.
Diakuinya, masih banyak pelaku seperti dirinya di bandara, namun belum tertangkap. “Banyak yang seperti saya, tapi mereka tidak tertangkap,” jelasnya.

Rencananya, katanya, hasil curian ini akan dibagi rata dengan teman-temanya.

Share.
Leave A Reply