PASER, Gerbangkaltim.com – Warga binaan Rutan kelas IIb Tanah Grogot Kabupaten Paser melakukan panen Lombok 15 Kilogram di lahan 1.000 meter dalam rangka mengikuti program pembinaan pemasyarakatan di rutan setempat, Sabtu (28/05/2022).
“Di panen perdana ini kami bisa mencapai 15 Kilogram lombok dan dapat dipanen setiap 4 hari sekali,” kata Kepala Rutan Tanah Grogot Doni Handriansyah.
Menurut Doni pembinaan yang dilakukannya itu merupakan sarana asimilasi bagi warga binaan.
“Kami menyebutnya dengan extramural treatment, dengan memanfaatkan sisa lahan yang berada di belakang Rutan, dengan sedikit sentuhan,” ujar Doni.
Doni menilai hasil pembinaan di sektor pertanian yang telah dilakukannya itu mengalami peningkatan signifikan.
Keberhasilan tersebut, lanjut Doni, tidak terlepas dari komitmen jajarannya dalam melakukan pembinaan kepada narapidana tahanan di rutan itu.
“Dalam pelaksanaannya kita lakukan secara total tidak setengah setengah,” ungkapnya.
Doni menekankan kepada warga binaan agar keterampilan yang didapat di dalam rutan dapat dipraktekkan ketika menghirup udara bebas.
“Karena saya sering menerima keluhan warga binaan yang sudah bebas banyak yang susah mencari kerja. Saya harap keterampilan digunakan untuk berwirausaha,” ucapnya.
Doni berkomitmen akan melanjutkan pembinaan kemandirian kepada warga binaannya mengingat banyak manfaat yang didapat. Apalagi masih ada lahan seluas 1 hektar yang belum dimanfaatkan.
“Selain membuat mereka mandiri, hasilnya juga cukup menguntungkan bagi warga binaan,” katanya. (CP)
