Dishub Balikpapan Pasang CCTV dan APILL Baru untuk Perkuat Pemantauan di KTL MT. Haryono
Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Balikpapan mulai memasang jaringan kamera CCTV tambahan beserta perangkat Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL) di dua titik strategis, yakni kawasan depan Gacoan dan persimpangan BDS. Langkah ini menjadi bagian dari persiapan menyambut penerapan sistem B-Connect di Kawasan Tertib Lalu Lintas (KTL) Jalan MT. Haryono.
Pemasangan perangkat baru tersebut disebut sebagai fase awal untuk memaksimalkan pengawasan lalu lintas secara real time. Dengan dukungan teknologi yang lebih mutakhir, Dishub menargetkan sistem kendali lalu lintas di kota itu menjadi lebih presisi, responsif, dan mampu menyesuaikan dinamika mobilitas masyarakat.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Balikpapan, Muhammad Fadli Pathurrahman, mengatakan bahwa perluasan jaringan CCTV dalam beberapa tahun terakhir terbukti memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan keamanan dan keteraturan lalu lintas. Ia menegaskan bahwa pemantauan visual yang berlangsung tanpa henti memungkinkan petugas mendeteksi situasi di lapangan dengan jauh lebih cepat.
“Perangkat CCTV membantu kami melihat kondisi lapangan secara langsung selama 24 jam. Ini mempercepat identifikasi potensi gangguan maupun aktivitas yang mencurigakan,” ujar Fadli, Sabtu (22/11/2025).
Menurutnya, pemasangan CCTV dan APILL baru dilakukan pada titik yang dianggap vital, khususnya area dengan kepadatan aktivitas tinggi. Seluruh perangkat kemudian dihubungkan ke pusat kendali Dishub agar operator dapat segera berkoordinasi dengan petugas di lapangan ketika ditemukan potensi pelanggaran atau insiden.
“Simpang padat, kawasan kuliner, hingga titik yang rawan antrean kendaraan selalu menjadi prioritas kami. Dengan tambahan perangkat ini, respons petugas bisa lebih cepat dan lebih terarah,” jelasnya.
Selain membantu pengaturan lalu lintas, rekaman CCTV berperan besar dalam mendukung penegakan aturan. Visual kamera mampu merekam pelanggaran secara detail sehingga memudahkan proses verifikasi dan tindak lanjut oleh Dishub maupun aparat kepolisian.
Dishub juga tengah menyiapkan integrasi CCTV dengan kecerdasan buatan (AI) untuk mendeteksi pola-pola tertentu, seperti penumpukan kendaraan, aktivitas tidak wajar, hingga indikasi insiden yang membutuhkan penanganan dini.
“Integrasi dengan AI sangat penting agar sistem pengawasan kami terus relevan dengan kebutuhan kota yang berkembang,” tambahnya.
Fadli menegaskan bahwa perluasan instalasi CCTV dan APILL akan dilakukan secara bertahap. Ia mengajak masyarakat ikut menjaga fasilitas tersebut agar manfaatnya dapat dirasakan lebih luas.
“CCTV hanyalah alat. Yang membuatnya efektif adalah kolaborasi seluruh elemen masyarakat. Tujuan kami satu: memastikan Balikpapan tetap aman dan nyaman,” tutupnya.
BACA JUGA
