Dorong Ketahanan Pangan, Pertamina Salurkan Bantuan Alat Pertanian untuk Kelompok Tani di Balikpapan

Balikpapan, Gerbangkaltim.com — PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan melalui Aviation Fuel Terminal (AFT) Sepinggan kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan dan ketahanan pangan lokal. Kali ini, bantuan berupa alat pertanian disalurkan kepada Kelompok Tani Hidayah, binaan program CSR bertajuk TALISERA (Tani Lestari dari Sampah untuk Energi dan Pangan Keluarga).
Penyerahan bantuan dilaksanakan di Posyandu Pertamina Sehati, RT 05, Kelurahan Sepinggan Raya, Kecamatan Balikpapan Selatan. Acara ini turut dirangkaikan dengan sesi ramah tamah bersama warga sekitar dan dihadiri oleh perwakilan Pertamina, tokoh masyarakat, Ketua RT 05, Bhabinkamtibmas, serta anggota kelompok tani binaan.
Bantuan yang diberikan terdiri dari satu unit kultivator, satu unit mesin pemotong rumput, dan dua unit alat semprot pertanian. Bantuan ini diserahkan langsung oleh Sr. Spv. CSR & SMEPP Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan, Alifa Meisarah.
“Program TALISERA merupakan inisiatif CSR berbasis ekonomi sirkular yang bertujuan mengolah sampah rumah tangga dan limbah pertanian menjadi energi alternatif dan pupuk organik. Energi ini dimanfaatkan untuk mendukung kegiatan operasional kelompok tani, sementara pupuk organik digunakan untuk meningkatkan kualitas lahan,” jelas Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan, Edi Mangun.
Ketua Kelompok Tani Hidayah, Rahman, mengungkapkan rasa syukur dan apresiasinya atas bantuan yang diberikan.
“Alat-alat ini sangat membantu kami dalam mengolah lahan dan merawat tanaman. Harapan kami, dengan adanya dukungan ini, produktivitas pertanian dapat meningkat dan hasilnya bisa langsung dirasakan masyarakat sekitar,” ujarnya.
Salah satu anggota kelompok binaan, Wamiza, juga mengaku merasakan manfaat program TALISERA.
“Sejak ikut program ini, sampah di rumah tidak menumpuk lagi dan tidak menimbulkan bau. Sekarang kami bisa panen sayur dan buah sendiri. Lebih sehat dan hemat,” tutur Wamiza.
Pertamina menegaskan bahwa program TALISERA selaras dengan upaya pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya dalam hal pengelolaan energi bersih, ketahanan pangan, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui pendekatan ekonomi sirkular.
“Ke depan, kami berharap program ini dapat direplikasi di daerah lain sebagai solusi konkret menghadapi isu lingkungan dan pangan,” kata Edi.
Pertamina berkomitmen untuk terus menghadirkan program tanggung jawab sosial yang berkelanjutan dan berdampak nyata bagi masyarakat, lingkungan, dan ekonomi lokal.
BACA JUGA