Otorita IKN Buka Ruang Dialog dengan Mahasiswa, Tegaskan Pembangunan Nusantara Berorientasi Generasi Muda
Gerbangkaltim.com, Nusantara — Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) menegaskan komitmennya untuk melibatkan generasi muda secara aktif dalam proses pembangunan Nusantara sebagai pusat peradaban baru Indonesia. Melalui dialog terbuka bersama mahasiswa dari berbagai daerah, pemerintah ingin memastikan pembangunan IKN berjalan inklusif, adaptif terhadap perubahan, serta berorientasi pada masa depan.
Komitmen tersebut diwujudkan melalui kegiatan silaturahmi dan dialog antara Otorita IKN, Sekretariat Wakil Presiden Republik Indonesia, dan perwakilan mahasiswa yang digelar di Kantor Kemenko 3, Kawasan IKN, Selasa (2/12/2025). Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya pemerintah pusat membuka ruang komunikasi dua arah agar generasi muda dapat memahami sekaligus mengawal pembangunan ibu kota negara.
Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono hadir langsung dalam kegiatan tersebut dan mengajak para mahasiswa berdiskusi secara terbuka mengenai berbagai aspek pembangunan IKN. Dialog menghadirkan narasumber dari lintas sektor yang terlibat langsung dalam pembangunan Nusantara, mulai dari Kementerian Pekerjaan Umum, tenaga kesehatan, aparatur sipil negara Otorita IKN, hingga aparat penegak hukum.
Dalam paparannya, Basuki menegaskan bahwa pembangunan IKN tidak semata berfokus pada pembangunan fisik dan infrastruktur, melainkan juga pada pembentukan ekosistem sosial dan peradaban yang berkelanjutan. Oleh karena itu, pandangan dan gagasan mahasiswa dinilai sangat relevan sebagai bagian dari proses perencanaan jangka panjang.
“IKN dibangun untuk masa depan Indonesia. Karena itu, kami membuka ruang dialog agar generasi muda dapat menyampaikan pandangan, kritik, dan harapannya. Masukan dari mahasiswa akan menjadi bagian penting dalam penyempurnaan pembangunan Nusantara ke depan,” ujar Basuki.
Senada dengan itu, Staf Khusus Wakil Presiden Republik Indonesia, Suwardi, mendorong mahasiswa untuk terus berperan aktif dalam mengawal pembangunan IKN. Menurutnya, pembangunan ibu kota negara bukan hanya membangun gedung dan infrastruktur, tetapi juga membangun peradaban yang berpusat pada manusia.
“Peradaban itu dibentuk oleh manusia. Generasi muda adalah aktor utama dalam pembangunan peradaban bangsa. Karena itu, mahasiswa harus terlibat dan memiliki rasa kepemilikan terhadap IKN,” tegas Suwardi.
Kegiatan dialog ini diikuti oleh 124 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia yang diundang oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka. Selain berdialog, para mahasiswa juga diajak melihat langsung progres pembangunan IKN sebagai bentuk transparansi dan edukasi publik.
Melalui forum ini, Otorita IKN menegaskan komitmennya untuk terus membuka ruang partisipasi publik, khususnya generasi muda, guna memastikan pembangunan Ibu Kota Nusantara berjalan terbuka, inklusif, dan berkelanjutan.
Sumber:
Humas Otorita Ibu Kota Nusantara
BACA JUGA
