Pemkot Balikpapan Serahkan SK Pensiun 22 ASN, Siapkan Ribuan Formasi Pengganti

Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Pemerintah Kota Balikpapan melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) secara resmi menyerahkan Surat Keputusan (SK) Pensiun kepada 22 Aparatur Sipil Negara (ASN) yang akan memasuki masa purna tugas terhitung mulai 1 Januari 2026. Penyerahan SK tersebut berlangsung dalam kegiatan rutin Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) yang digelar setiap tanggal 17 di lingkungan Pemkot Balikpapan.

Penyerahan SK dilakukan oleh Wakil Wali Kota Balikpapan, Dr. Ir. H. Bagus Susetyo, MM, yang hadir mewakili Wali Kota Balikpapan. Kegiatan tersebut digelar di Aula Balai Kota Balikpapan dan dihadiri jajaran pejabat pemerintah daerah serta para ASN.

Kepala BKPSDM Kota Balikpapan, Purnomo, mengatakan bahwa penyerahan SK Pensiun merupakan bentuk penghormatan sekaligus apresiasi pemerintah kepada ASN yang telah mengabdikan diri selama bertahun-tahun dalam pelayanan publik.

“Pemerintah ingin memberikan penghargaan kepada para ASN yang akan memasuki masa purna tugas. Mereka telah mengabdikan tenaga, pikiran, dan waktu untuk pembangunan serta pelayanan kepada masyarakat Kota Balikpapan,” ujar Purnomo, Rabu (17/12/2025).

Selain penyerahan SK Pensiun, kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan pemberian tali asih serta kenaikan pangkat pengabdian. Kenaikan pangkat tersebut diberikan satu tingkat lebih tinggi dari pangkat terakhir sebelum pensiun sebagai bentuk penghargaan negara atas dedikasi ASN selama masa kerja.

“Kenaikan pangkat pengabdian ini bukan sekadar formalitas, tetapi bentuk pengakuan atas kinerja dan loyalitas mereka. Harapannya, ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi para ASN yang purna tugas,” jelasnya.

Purnomo juga menyinggung tantangan yang dihadapi Pemkot Balikpapan seiring banyaknya ASN yang memasuki masa pensiun. Menurutnya, pemerintah daerah telah menyiapkan langkah strategis untuk menjaga keberlangsungan pelayanan publik.

“Kami sudah mengajukan kebutuhan formasi ASN baru ke Kementerian PAN-RB. Berdasarkan analisis kebutuhan, Balikpapan memerlukan sekitar seribu ASN baru untuk mengisi kekosongan,” ungkapnya.

Formasi yang diajukan meliputi tenaga pendidik, tenaga kesehatan, serta tenaga teknis di berbagai sektor. Meski demikian, Purnomo mengakui jumlah tersebut masih belum sepenuhnya ideal.

“Kalau dihitung secara riil, seribu formasi itu sebenarnya masih kurang. Namun, pengajuan harus disertai kajian yang matang agar bisa disetujui pemerintah pusat,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Korpri Kota Balikpapan juga mengumumkan enam pemenang Duta Korpri Kota Balikpapan tahun ini. Purnomo menjelaskan, para duta tersebut akan menjadi perpanjangan tangan Korpri dalam menyosialisasikan program dan kegiatan kepada ASN maupun masyarakat.

“Mereka akan bertugas selama satu tahun untuk membantu memperkenalkan peran dan program Korpri. Ini sudah tahun kedua pelaksanaannya dan responsnya cukup baik,” pungkasnya.