Pertamina Gandeng Pemkot Balikpapan Dorong Pola Asuh Positif Lewat Program “Energizing Tamasya”

Pertamina
PT Pertamina Patra Niaga melalui AFT Sepinggan bersama sejumlah unit dan mitra menghadirkan program edukasi pengasuhan anak bertajuk “Energizing Tamasya: Membangun Relasi dalam Pengasuhan Positif” di Balikpapan, Senin (29/9/2025).

Balikpapan, Gerbangkaltim.com — PT Pertamina Patra Niaga melalui AFT Sepinggan bersama sejumlah unit dan mitra menghadirkan program edukasi pengasuhan anak bertajuk “Energizing Tamasya: Membangun Relasi dalam Pengasuhan Positif” di Balikpapan. Kegiatan yang digelar di Gedung Banua Patra pada 27 September ini diikuti 50 orang tua dari empat daycare di kota tersebut.

Program ini merupakan hasil kolaborasi Pertamina Group—termasuk Integrated Terminal (IT) Balikpapan, RU V Balikpapan, dan Pertagas—dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kota Balikpapan serta Care ID. Tujuannya adalah meningkatkan kapasitas orang tua dalam menerapkan pola asuh positif di lingkungan keluarga.

Sekretaris DP3AKB Kota Balikpapan, Nursyamsiarni Djufril Larose, mengapresiasi langkah Pertamina yang mendukung program nasional dalam penguatan pengasuhan keluarga.

“CSR Pertamina sangat tepat dalam mendukung program Tamasya dari Kemendukbangga dan BKKBN. Ini akan memberi kontribusi nyata bagi pendidikan anak usia dini di Balikpapan,” ujarnya saat membuka kegiatan.

Dalam sesi diskusi, dua narasumber dihadirkan untuk memberikan perspektif praktis dan psikologis. Konselor PPKS DP3AKB, Nurhayani, Amd. Keb., menyoroti pentingnya keterlibatan ayah dalam pola asuh, tak hanya secara fisik, tetapi juga secara emosional.

“Peran ayah sering kali terabaikan, padahal kehadirannya krusial untuk pembentukan karakter anak,” jelasnya.

Sementara itu, Psikolog Klinis Anak dan Remaja, Shinta Rini, M.Psi., menekankan bahwa usia dini adalah masa emas pembentukan kepribadian. Menurutnya, pola asuh yang tepat bisa mencegah timbulnya perilaku menyimpang saat anak beranjak remaja.

Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Regional Kalimantan, Edi Mangun, menyatakan komitmen perusahaan dalam mendukung pembangunan sosial berbasis keluarga.

“Kami ingin kegiatan ini jadi awal dari upaya berkelanjutan dalam mendukung tumbuh kembang anak yang optimal, serta membangun keluarga yang sejahtera,” katanya.

Salah satu peserta, Nurhayati, menyampaikan bahwa kegiatan ini memberikan sudut pandang baru dalam mengasuh anak.

“Saya baru sadar betapa pentingnya keterlibatan ayah. Ini jadi motivasi bagi saya dan suami untuk lebih aktif bersama dalam pengasuhan,” ungkapnya.

Inisiatif ini selaras dengan komitmen Pertamina terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), terutama SDG 4 tentang Pendidikan Berkualitas dan SDG 5 tentang Kesetaraan Gender. Melalui pendekatan inklusif dalam pengasuhan, Pertamina berharap dapat mendorong keterlibatan setara antara ayah dan ibu dalam proses tumbuh kembang anak.

 

Tinggalkan Komentar