Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan Pantau SPBU, Pastikan Layanan dan Fasilitas di Balikpapan Semakin Berkualitas

Balikpapan, Gerbangkaltim.com — PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan terus memperkuat komitmennya dalam meningkatkan kualitas layanan dan fasilitas di seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah Kalimantan. Melalui kegiatan pemantauan serentak yang digelar di sejumlah SPBU strategis di Kota Balikpapan pada 13–15 Oktober, Pertamina memastikan seluruh aspek operasional berjalan optimal.
Area Manager Communication, Relations & CSR Regional Kalimantan, Edi Mangun, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi langkah nyata dalam menjaga standar pelayanan di setiap SPBU. Menurutnya, pemantauan rutin akan terus dilakukan sebagai upaya peningkatan berkelanjutan.
“Monitoring rutin ini merupakan wujud komitmen kami untuk memastikan pelayanan dan fasilitas SPBU tetap prima. Harapannya, seluruh SPBU di Regional Kalimantan, khususnya di Balikpapan, dapat memberikan pengalaman terbaik bagi pelanggan,” ujar Edi.
Selama tiga hari, tim Pertamina Patra Niaga melakukan pemantauan di puluhan SPBU yang tersebar di berbagai titik, mulai dari kawasan KR Anyar, MT Haryono, Jenderal Sudirman, hingga Tritip. Pemantauan meliputi penerapan 14 langkah operasional penerimaan bahan bakar, kondisi fasilitas pendukung seperti pulau pompa, nozzle, alat pengujian BBM, serta peralatan keselamatan (APAR/APAB).
Hasil pengecekan menunjukkan, sebagian besar SPBU telah memenuhi standar operasional. Meski demikian, Pertamina tetap menekankan pentingnya pengecekan berkala untuk memastikan seluruh peralatan berfungsi dengan baik dan aman bagi pelanggan.
Edi menambahkan, salah satu aspek yang perlu mendapat perhatian adalah pengaturan antrean kendaraan.
“Pengaturan antrean yang baik sangat penting agar pelayanan tetap cepat dan tertib, terutama di jam sibuk. Kami akan terus berkoordinasi dengan pengelola SPBU untuk memperbaiki sistem antrean demi kenyamanan pelanggan,” jelasnya.
Selain menjaga kualitas layanan, Pertamina juga menekankan penerapan prinsip 3S (Senyum, Sapa, Salam) bagi para operator sebagai bagian dari peningkatan pelayanan. Fasilitas pendukung seperti toilet, musala, dispenser air, penerangan, dan kebersihan area SPBU juga menjadi fokus utama pemantauan.
Pertamina turut mendorong transformasi digital melalui penggunaan aplikasi MyPertamina untuk transaksi non-tunai. Langkah ini diharapkan dapat memberikan kemudahan dan efisiensi bagi pelanggan.
“Digitalisasi layanan menjadi prioritas kami agar pelanggan dapat bertransaksi dengan lebih mudah dan aman,” tambah Edi.
Kegiatan pemantauan ini tidak hanya dilakukan di Balikpapan, tetapi juga di SPBU wilayah operasional lain di Regional Kalimantan. Upaya tersebut menjadi bagian dari komitmen Pertamina Patra Niaga dalam menghadirkan energi yang aman, nyaman, dan terpercaya bagi masyarakat.
Salah satu pelanggan SPBU di Jl. Soekarno-Hatta, Rian, mengapresiasi upaya peningkatan layanan yang dilakukan Pertamina.
“Kualitas Pertamax selalu konsisten dan pelayanannya ramah. Pembayaran lewat MyPertamina juga sangat membantu. Namun, saya berharap jumlah petugas ditambah saat jam sibuk dan fasilitas seperti toilet serta area parkir bisa lebih diperhatikan,” ujarnya.
Pertamina Patra Niaga memastikan peningkatan mutu layanan akan terus dilakukan melalui pengawasan berkelanjutan, pelatihan operator, dan program promosi untuk meningkatkan kepuasan pelanggan.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai produk, layanan, atau pengaduan, masyarakat dapat menghubungi Call Center 135 atau melalui email di [email protected].
BACA JUGA