Pertumbuhan UMKM di Balikpapan Lampaui Target Nasional, Sektor Kuliner Masih Mendominasi

Pemkot Balikpapan
Kepala Dinas Koperasi UMKM dan Perindustrian (DKUMKMP) Kota Balikpapan, Heruressandy Setia Kesuma

Balikpapan, Gerbangkaltim.com — Dinas Koperasi, UMKM, dan Perindustrian (DKUMKMP) Kota Balikpapan mencatat pertumbuhan signifikan jumlah pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sepanjang tahun ini.

Kepala Dinas Koperasi UMKM dan Perindustrian (DKUMKMP) Kota Balikpapan, Heruressandy Setia Kesuma mengungkapkan, realisasi pertumbuhan tersebut bahkan telah melampaui target nasional yang ditetapkan pemerintah pusat.

“Pertumbuhan UMKM kita sudah melebihi target nasional. Dari target dua persen per tahun, capaian kita justru lebih tinggi,” ujar Heruressandy, Senin (10/11/2025).

Menurutnya, hingga November 2025, tercatat sebanyak 93 ribu unit UMKM yang beroperasi aktif di Balikpapan. Dari jumlah tersebut, 87 ribu di antaranya merupakan usaha mikro, sementara sisanya termasuk kategori kecil dan menengah.

Heruressandy menjelaskan, sektor industri kuliner masih menjadi penyumbang terbesar terhadap perkembangan UMKM di Balikpapan, yakni mencapai 40 persen dari total keseluruhan. Ia menilai tren ini menunjukkan potensi besar yang bisa terus dikembangkan, terutama menjelang akhir tahun yang dikenal sebagai periode dengan aktivitas ekonomi paling tinggi.

“Menjelang akhir tahun, banyak agenda dan kegiatan masyarakat yang membuka peluang besar bagi pelaku UMKM. Baik di sektor kuliner, konveksi, maupun kebutuhan rumah tangga. Ini semua bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan penjualan,” jelasnya.

Heruressandy juga mengimbau para pelaku UMKM agar tidak hanya fokus pada peningkatan produksi, tetapi juga pada edukasi pasar dan strategi pemasaran yang lebih kreatif. Menurutnya, kemampuan membaca peluang pasar dan menawarkan produk sesuai kebutuhan masyarakat akan menjadi kunci keberlanjutan usaha.

“Jangan ragu untuk berinovasi dan mencari celah pasar baru. Tahun depan, kami masih menargetkan pertumbuhan yang sama, sekitar 14 ribu UMKM baru yang tumbuh di Balikpapan,” tegasnya.

Pemerintah daerah berkomitmen terus mendukung pengembangan UMKM melalui berbagai program pelatihan, fasilitasi perizinan, serta kemudahan akses permodalan. Dengan dukungan tersebut, diharapkan UMKM di Balikpapan mampu menjadi motor penggerak ekonomi lokal yang tangguh dan berdaya saing tinggi.

Tinggalkan Komentar