PPU Target Cakupan Air Bersih 60 Persen 

PENAJAM – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terus mengebut peningkatan pelayanan air bersih bagi masyarakat. Saat ini, cakupan layanan baru menyentuh sekitar 40 persen, namun Bupati PPU Mudyat Noor menargetkan bisa naik menjadi 60 persen dalam masa kepemimpinannya.

“Kami ingin cakupan air bersih meningkat 10 hingga 20 persen setiap tahunnya. Ini penting, mengingat PPU adalah kawasan strategis penyangga IKN,” ungkapnya saat menghadiri ajang Indonesia Water & Wastewater Expo Forum (IWWEF) di JICC, Kamis (12/6/2025).

Mudyat juga berharap Perumda Air Minum Danum Taka sebagai operator utama terus membuat terobosan untuk memperluas jangkauan layanan, mengingat akses air bersih secara nasional di PPU masih tergolong rendah.

“Dengan rencana bisnis yang lebih tajam dan terobosan yang inovatif, kami yakin layanan air bersih akan makin merata,” urainya.

BACA JUGA:

Baca Juga:

Gelar Karya PAUD, PPU Dukung Transformasi Pendidikan IKN

Saat ini, dari total 58 desa dan kelurahan, Perumda Danum Taka baru melayani 26 titik. Masih ada 32 desa/kelurahan lagi yang menjadi pekerjaan rumah. Direktur Danum Taka, Abdul Rasyid, menuturkan pihaknya telah bekerja sama dengan DPUPR untuk merancang sistem perpipaan yang lebih efisien dan menyasar area yang belum terlayani.

“Kami terus memperkuat desain perencanaan dan membuka peluang kolaborasi agar cakupan semakin luas,” ujarnya.

Berkat komitmen ini, Pemkab PPU diganjar penghargaan nasional atas komitmen dan pembiayaan pengembangan BUMD air minum. Penghargaan ini menjadi pelecut semangat untuk terus menghadirkan air bersih hingga ke pelosok.

“Semoga ke depan layanan air bersih semakin meningkat dan menyentuh seluruh warga PPU,” tutup Rasyid. (Adv/Diskominfo)