Tingkatkan Pengelolaan Sampah, DLH PPU Ajukan Armada

PENAJAM – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terus meningkatkan pengelolaan persampahan. Hal ini dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) yang mengajukan usulan bantuan keuangan (bankeu) senilai Rp14,3 miliar ke Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur.
Dana tersebut rencananya akan digunakan untuk pengadaan armada dan peralatan modern, mulai dari dump truck hingga konvektor sampah berteknologi tinggi, guna memperkuat sistem kebersihan dan efisiensi pengangkutan sampah di wilayah PPU.
“Dump truck ada 4 unit, satu unitnya Rp800 juta. Totalnya sekitar Rp3,2 miliar,” jelas Kepala DLH PPU, Safwana, saat ditemui Rabu, 4 Juni 2025.
Selain kendaraan berat, DLH juga mengusulkan 40 unit motor roda tiga yang diperuntukkan untuk menjangkau wilayah padat penduduk dan sempit, seperti kawasan Petung dan Babulu. Harga per unit kendaraan ini diperkirakan Rp65 juta.
Tak hanya itu, DLH juga menyertakan usulan pengadaan 2 unit konvektor sampah, alat pemadat modern yang berguna untuk mengurangi volume sampah sebelum dibawa ke TPA. Harga tiap unitnya disebut mencapai Rp3 miliar.
“Kami sesuaikan dengan kebutuhan di lapangan. Termasuk juga pengadaan mobil bak terbuka,” tutur Safwana.
BACA JUGA:
Safwana menyebutkan, seluruh komponen usulan telah dikaji secara teknis dan disampaikan dalam rapat teknis bersama Bapelitbang PPU dan Bappeda Provinsi Kaltim.
“Kemarin kami sudah rapat. Pada prinsipnya sudah mendapat dukungan untuk diproses lebih lanjut,” katanya.
Meski begitu, realisasi usulan ini masih bergantung pada kondisi fiskal Pemprov Kaltim. DLH berharap anggaran yang diajukan dapat disetujui agar pengelolaan persampahan di PPU makin optimal dan modern.
“Kalau disetujui ya tergantung keuangan daerah provinsi. Kita berharap bisa terealisasi tahun depan,” pungkas Safwana. (Adv/Diskominfo)
BACA JUGA