TPST Graha Indah Dibangun, Telan Anggaran Rp5 Miliar Lebih

Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan serius menanggulangi permasalahan sampah dengan menerapkan sistem pengelolaan terpadu yang dipusatkan di Kelurahan Graha Indah, Balikpapan Utara.
Wakil Wali Kota Balikpapan, Dr. Ir. H. Bagus Susetyo, MT, menjelaskan, penanganan sampah dimulai dari hulu, yakni tingkat RT yang sudah mulai mengumpulkan dan memilah sampah sejak awal.
“RT-RT sudah ada yang aktif melakukan pemilahan sampah, khususnya memisahkan sampah organik yang nantinya akan dibawa ke Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST),” ujar Bagus Susetyo, Rabu (24/9/2025).
Dimana Sampah yang masuk ke TPST akan kembali dipilah untuk memisahkan plastik dan jenis sampah lain, sebagaimana yang pernah dilakukan di Gunung Bahagia, Balikpapan Selatan.
Menurut Bagus Susetyo, langkah ini merupakan bentuk keseriusan Pemkot Balikpapan dalam mengatasi persoalan sampah sejak dari sumbernya. Dengan sistem pengelolaan yang terintegrasi, diharapkan pengelolaan sampah bisa lebih efektif dan berdampak positif bagi lingkungan kota.
Proyek pembangunan TPST ini tengah dikebut untuk diselesaikan tepat waktu, yaitu akhir Desember tahun ini. Nilai kontrak pembangunan mencapai sekitar Rp 5 miliar, berlokasi di kawasan Batu Ampar Utara.
“Ini menjadi percontohan pengelolaan sampah yang akan diterapkan di kecamatan lain di Balikpapan,” tambah Wakil Wali Kota.
Selanjutnya, pengelolaan TPST akan diserahkan kepada Dinas Lingkungan Hidup Kota Balikpapan, sementara pembangunan fisiknya ditangani oleh Dinas Pekerjaan Umum (PU).
Model pengelolaan seperti ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pengelolaan sampah secara keseluruhan, meminimalisasi penumpukan sampah di tempat pembuangan akhir, dan menjaga kebersihan serta kesehatan lingkungan.
“Pokoknya, pekerjaan ini harus selesai tepat waktu dengan kualitas terbaik,” tegas Bagus Susetyo menutup pernyataannya.
BACA JUGA