Balikpapan Jadi Tuan Rumah Pemilihan Duta Wisata Indonesia 2025

Pemkot Balikpapan
Sebanyak 15 pasangan finalis duta wisata dari berbagai provinsi di Indonesia mulai berlomba dalam ajang Pemilihan Duta Wisata Indonesia Tahun 2025 di Kota Balikpapan, Rabu (5/11/2025).

Balikpapan, Gerbangkaltim.com — Kota Balikpapan kembali menjadi pusat perhatian nasional dengan digelarnya Pemilihan Duta Wisata Indonesia Tahun 2025, yang diawali dengan Welcome Ceremony dan Gala Dinner di salah satu hotel berbintang di kota minyak tersebut. Acara bergengsi ini dihadiri oleh para finalis dari berbagai provinsi di Indonesia, pejabat daerah, serta tokoh-tokoh penting dunia pariwisata.

Wakil Wali Kota Balikpapan, Dr. Ir. H. Bagus Susetyo, MM, dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga dan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada Balikpapan sebagai tuan rumah ajang nasional yang mempertemukan pemuda-pemudi terbaik bangsa.

“Ini merupakan kehormatan besar bagi Balikpapan. Event-event nasional kerap digelar di kota ini karena kami memiliki fasilitas lengkap, mulai dari hotel berbintang lima hingga kuliner khas seperti kepiting yang selalu dirindukan wisatawan,” ujarnya disambut tepuk tangan hadirin, Rabu (5/11/2025) malam.

Bagus juga menegaskan pentingnya peran duta wisata dalam memajukan pariwisata daerah di era globalisasi. Ia menilai, pariwisata kini bukan sekadar hiburan, melainkan salah satu pilar utama pembangunan ekonomi daerah.

“Forum Duta Wisata harus mampu berperan strategis di tengah semakin tipisnya batas wilayah negara. Duta wisata bukan hanya promotor, tapi juga agen perubahan yang mampu meningkatkan ekonomi daerah,” tegasnya.

Kunjungan Wisata Meningkat, Pariwisata Jadi Penopang Ekonomi

Dalam kesempatan itu, Bagus memaparkan capaian positif sektor pariwisata Balikpapan. Pada tahun 2023, jumlah kunjungan wisata mencapai 2,5 juta orang dari target 1,5 juta. Sementara tahun 2024, realisasi mencapai 2,6 juta pengunjung dari target 1,9 juta.

“Hingga November 2025, jumlah wisatawan sudah menembus 1,6 juta. Ini bukti bahwa Balikpapan terus berkembang sebagai destinasi utama dan penyangga Ibu Kota Nusantara,” jelasnya.

Ia pun mengajak seluruh pelaku industri perhotelan, kuliner, dan ekonomi kreatif untuk bersinergi memperkuat ekosistem pariwisata Balikpapan.

Era Baru Duta Wisata Indonesia

Ketua Dewan Pimpinan Nasional Asosiasi Duta Wisata Indonesia (DPN ADWINDO), A.A. Gede Agus Fajar Pramesta, dalam sambutannya menegaskan bahwa Pemilihan Duta Wisata Indonesia telah mengalami transformasi besar sejak tahun 2012 di bawah pengelolaan ADWINDO.

“Kini, Duta Wisata Indonesia bukan hanya figur berpenampilan menarik, tapi juga berjiwa sosial, berwawasan luas, dan memiliki program nyata yang berdampak bagi masyarakat,” ujarnya.

Ia menambahkan, tahun 2025 menjadi penyelenggaraan ke-19 ajang Duta Wisata Indonesia, yang menunjukkan konsistensi dan komitmen dalam mencetak generasi muda berkarakter serta berjiwa nasionalisme tinggi di bidang pariwisata.

Menariknya, Balikpapan memiliki tempat tersendiri dalam perjalanan karier Fajar. Ia mengenang, setelah terpilih sebagai Ketua DPN ADWINDO, kota pertama yang mengundangnya dalam ajang pemilihan duta wisata tingkat daerah adalah Balikpapan. Dari kota inilah, kata dia, semangat “era baru Duta Wisata Indonesia” lahir.

“Inspirasi perubahan itu muncul dari teman-teman Duta Wisata Balikpapan, yang tidak hanya menjadi promotor, tetapi juga pelaku nyata pembangunan masyarakat melalui program-program sosial,” tuturnya penuh haru.

Menjadi Agen Perubahan Pariwisata Indonesia

Pemerintah Kota Balikpapan berharap, para duta wisata terpilih nantinya mampu menjadi agen perubahan bagi kemajuan sektor pariwisata nasional.

“Semoga Allah SWT senantiasa memberikan petunjuk dan perlindungan agar kita dapat mewujudkan Indonesia sebagai tujuan pariwisata dunia,” tutup Wakil Wali Kota Balikpapan.

Tinggalkan Komentar