CIMB Niaga Catat Kinerja Positif di Sembilan Bulan Pertama 2025, Laba Sebelum Pajak Tembus Rp6,7 Triliun
 
            Gerbangkaltim.com, Jakarta — PT Bank CIMB Niaga Tbk (IDX: BNGA) melaporkan kinerja keuangan yang solid sepanjang sembilan bulan pertama tahun 2025 (9M25). Laba sebelum pajak konsolidasi (unaudited) tercatat sebesar Rp6,7 triliun, tumbuh 1,7% secara tahunan (Y-o-Y). Peningkatan ini ditopang oleh pertumbuhan kredit dan dana murah atau CASA (Current Account and Savings Account) yang meningkat signifikan.
Presiden Direktur & CEO CIMB Niaga Lani Darmawan menyampaikan bahwa pencapaian ini mencerminkan fundamental bank yang kuat dan manajemen biaya yang disiplin. “Kami menjaga kualitas aset dengan rasio gross NPL di level 1,98% serta posisi modal yang kokoh. Hal ini menegaskan ketahanan finansial CIMB Niaga dalam mendukung pertumbuhan berkelanjutan,” ujarnya.
Hingga akhir September 2025, total kredit/pembiayaan mencapai Rp228,7 triliun, naik 4,6% Y-o-Y, dengan kontribusi tertinggi dari segmen UKM (5,7%), korporasi (5,4%), dan konsumer (4,3%). Di sisi lain, CASA tumbuh 10,6% Y-o-Y menjadi Rp188,8 triliun, mendorong Dana Pihak Ketiga (DPK) naik menjadi Rp278 triliun dengan rasio CASA mencapai 67,9%.
Unit usaha syariah CIMB Niaga Syariah juga menunjukkan performa kuat dengan pembiayaan Rp58,2 triliun dan DPK Rp57,9 triliun. Sekitar 24% dari total pembiayaan bank (Rp54,7 triliun) telah diarahkan untuk mendukung ekonomi hijau dan transisi berkelanjutan.
Dalam upaya memperkuat layanan digital, CIMB Niaga terus mengembangkan OCTO, platform perbankan digital terintegrasi yang menggabungkan fitur mobile dan internet banking. Saat ini, lebih dari 91% transaksi nasabah dilakukan secara digital melalui OCTO dan layanan branchless banking lainnya.
Selain itu, CIMB Niaga juga meluncurkan inisiatif GreenBizReady, platform yang membantu nasabah UKM dan komersial bertransisi ke bisnis berkelanjutan dengan menghubungkan mereka ke penyedia solusi ramah lingkungan.
Dengan total aset konsolidasian mencapai Rp369,5 triliun, CAR 24,7%, dan LDR 81,1%, CIMB Niaga semakin mengukuhkan posisinya sebagai bank swasta nasional terbesar kedua di Indonesia.
Selama 2025, bank ini juga meraih lebih dari 30 penghargaan nasional dan internasional, termasuk Best Public Relations in Promoting Impactful Sustainable Communications dari Warta Ekonomi dan The Most Innovative Digitalization of Conventional Bank 2025 dari Warta Ekonomi.
Lani menegaskan, “Dengan semangat Advancing Customers and Society, kami akan terus berinovasi dan memperkuat komitmen keberlanjutan untuk menciptakan dampak positif bagi masyarakat dan ekonomi Indonesia.”
BACA JUGA

 
                     
                         
                         
                         
                         
                        