TANA PASER, Gerbangkaltim.com – Pesantren di Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser ‘digrebek’ Polsek Tanah Grogot, Sabtu (30/11).
Tapi kali ini, bukan perkara kriminal yang membuat aparat penegak hukum ini ke pesantren. Kali ini yang didatangi Pesantren Babussalam.
Kapolsek Tanah Grogot AKP Syarifah Nur Huda mengatakan kedatangannya kali ini ke pondok pesantren Babusslam yakni dalam rangka sosialisasi bahaya narkoba.
“Iya ini pertama kali kami kunjungi pesantren untuk sosialisasi Alhamdulillah dapat respon Positif dari santri dan santriwati,” kata Kapolsek Tanah Grogot AKP Syarifah Nurul Huda kepada gerbangkaltim.com, di Tana Paser, Sabtu (30/12).
Kegiatan ini adalah rangkaian kegiatan Polsek Tanah Grogot ke sekolah-sekolah dan pondok pesantren untuk memberi pemahaman dan pencegahan bahaya narkoba.
Diikuti ratusan santri dan santriwati, sosialisasi mendapat respons positif.
AKP Syarifah Nurul mengatakan terdapat lebih kurang 200 santri dan santriwati yang mengikuti kegiatan ini.
“Tujuan kami agar para pelajar, generasi muda paham bahwa narkoba itu sangat membahayakan dan bisa merusak masa depan,” kata Nurul.
Karena mendapat antusias yang tinggi, sosialisasi semacam ini kata Nurul akan dilakukan ke pondok pesantren lainnya di Tanah Grogot.
“Setelah ini kami akan kunjungi pesantren-pesantren lain yang ada di Tanah Grogot untuk memberikan sosialisasi,” ucap Nurul. (Ral)
