PHI Gelar Konsolidasi Perkapalan Hulu Migas 2026, Dukung Efisiensi dan Ketahanan Energi Nasional

Pertamina Hulu Indonesia
PHI menjadi tuan rumah pembahasan teknis program kerja perkapalan dan kemaritiman hulu migas 2026 bersama KKKS dan SKK Migas di Graha Elnusa, Jakarta (7–18 Juli 2025).

Gerbangkaltim.com, Jakarta — PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) memperkuat perannya dalam mendukung ketahanan energi nasional dengan menjadi tuan rumah Konsolidasi Program Kerja Perkapalan dan Kemaritiman Hulu Migas Tahun Anggaran 2026. Kegiatan yang berlangsung selama dua pekan, mulai 7 hingga 18 Juli 2025 di Graha Elnusa, Jakarta, ini diikuti hampir 200 personel lintas fungsi dari seluruh Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) di bawah koordinasi Subholding Upstream Pertamina (SHU) dan SKK Migas.

Forum tahunan ini merupakan sarana strategis untuk merancang rencana kerja tahun 2026, termasuk penyusunan ruang lingkup pekerjaan, usulan anggaran, dan strategi optimasi aset. Selain itu, forum juga membahas laporan pelaksanaan WP&B 2025 dan melakukan evaluasi langsung bersama Departemen Perkapalan dan Kemaritiman Divisi Penunjang Operasi SKK Migas.

Manager Production & Operations PHI Regional 3 Kalimantan, Suhendro, menjelaskan bahwa kegiatan ini mencerminkan semangat sinergi dan efisiensi antarentitas hulu migas. “Forum ini menjadi wujud nyata kolaborasi strategis guna menjaga keberlanjutan energi nasional dan memperkuat ketahanan energi Indonesia,” ujarnya.

Hal senada disampaikan Kepala Departemen Perkapalan dan Kemaritiman SKK Migas, Rocky SJ Makapuan, yang mengapresiasi semangat kolaboratif seluruh peserta. Ia menekankan pentingnya menjaga kelancaran operasional, khususnya di sektor perkapalan, melalui diskusi yang konstruktif dan akuntabel.

Sebagai tuan rumah, PHI berkolaborasi dengan tim HSSE dan Business Support guna memastikan forum berjalan lancar serta memberi nilai tambah. Seluruh peserta turut membangun tata kelola yang lebih terstruktur dalam menyelaraskan perspektif operasional dan memastikan akuntabilitas keputusan strategis.

Forum ini juga menunjukkan komitmen PHI dalam mendukung Asta Cita pemerintah, khususnya dalam hal kemandirian ekonomi dan energi. PHI menegaskan peran strategisnya dalam mengelola industri hulu migas yang adaptif, efisien, dan berorientasi pada keberlanjutan.

Tentang PHI:
PT Pertamina Hulu Indonesia merupakan bagian dari Subholding Upstream Pertamina yang mengelola operasi migas di Regional 3 Kalimantan, mencakup Zona 8, 9, dan 10. Pada 2024, PHI mencatatkan produksi sebesar 58,4 ribu barel minyak per hari (MBOPD) dan 621,2 juta standar kaki kubik gas per hari (MMSCFD). Berlandaskan prinsip ESG, PHI terus berkomitmen menjalankan operasi migas yang selamat, efisien, patuh, dan ramah lingkungan.

Informasi lebih lanjut tersedia di: https://phi.pertamina.com

Tinggalkan Komentar