Pemkot
Pemkot Bontang melakukan kunjungan kerja ke Pemkot Balikpapan terkait penanggulangan kemiskinan yang dilakukan di Kota Balikpapan, sehingga memiliki angka kemiskinan terkecil di Kaltim. Jumat (23/9/2022)

Angka Kemiskinan Terendah Se Kaltim, Bontang Belajar ke Balikpapan

Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Pemkot Bontang melakukan kunjungan kerja ke Pemkot Balikpapan terkait penanggulangan kemiskinan yang dilakukan di Kota Balikpapan, sehingga memiliki angka kemiskinan terkecil di Kaltim.

Staf Ahli Bidang Sosial, Kesejahteraan, dan Pengembangan SDM, Haemusri Umar mengatakan, dari data BPS Kota Balikpapan angka kemiskinan Kota Balikpapan di tahun 2021 sebesar 2,59 persen meningkat 0,32 persen dari tahun 2020 sedangkan penduduk Kota Balikpapan sebanyak 18.500.30 atau meningkat 1.10 orang tahun 2020.

“Meski ada peningkatan, namun Kota Balikpapan memiliki angka kemiskinan terkecil se Kaltim. Dan secara nasional menempati urutan ke 7,” ujarnya. Jum’at (23/9/2022).

Haemusri menambahkan, dari pertemuan pemerintah kota ini sebenarnya hanya berbagi informasi terkait dengan kebijakan daerah, karena dengan naiknya harga BBM, sehingga berdampak pada tingkat pendapatan masyarakat.

“Akibatnya akan terjadi inflasi, hampir di semua sektor,” ucapnya.

Sementara itu Kepala Bappeda Bontang, Zulkifli dalam pertemuan itu menjelaskan, angka kemiskinan Kota Bontang sebelumnya 3,27 persan namun saat ini angkanya berada di 4,68 persen, jadi mengalami kenaikan menjadi 0,25 persen.

“Tentunya kami harus belajar ke Kota Balikpapan, kita sama-sama kota industry dan pendatang, namun angka kemiskinan rendah,” ujarnya.

Ditambakannya, daratan Kota Bontang cukup kecil hanya seluas 16.600 ribu hektar dengan jumlah penduduk 185.201 jiwa, namun angka kemiskinan cukup tinggi.

“Kami juga memiliki dua perusahaan besar yakni LNG Badak dan Pupuk Kaltim, yang berkontribusi besar dalam peningkatan pemberdayaan masyarakat, tapi tetap aja ada banyak warga miskin,” paparnya.

Dikatakannya, data dan upaya, termasuk intervensi Pemkot Bontang dalam pengentasan kemiskinan ini sama, tapi bagimana Kota Balikpapan bisa menurunkan angka kemiskinannya lebih baik dari Kota Bontang.

“Kan Balikpapan menggunakan data BPS, kami juga menggunakannya, ini berarti ada yang salah di kami,” ungkapnya.

Untuk itu, sambungnya, Pemkot Bontang akan mencoba upaya-upaya apa saja yang dilakukan Kota Balikpapan dalam menurunkan angka kemiskinan untuk juga bisa diterapkan di Kota Bontang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

IKLANL-MEI
hosting terpercaya