Basarnas Balikpapan Temukan Korban Tenggelam di Sungai Keledang pada Hari Kedua Operasi SAR

Basarnas Balikpapan
Basarnas Balikpapan bersama Tim SAR Gabungan melanjutkan pencarian hari kedua korban tenggelam di Sungai Keledang, Samarinda, pada 14 November 2025.

Gerbangkaltim.com, Balikpapan – Tim SAR Gabungan akhirnya menemukan korban tenggelam di Sungai Keledang, Samarinda, setelah melakukan pencarian intensif selama dua hari. Operasi SAR yang digelar pada Jumat, 14 November 2025, dilakukan untuk mencari Muhammad Rian, pemuda berusia 20 tahun, warga Kelurahan Sungai Keledang, Samarinda Seberang, yang dilaporkan hilang setelah tenggelam di perairan Sungai Mahakam.

Sejak pagi, tim gabungan dari Basarnas Balikpapan dan sejumlah instansi terkait melaksanakan briefing pada pukul 07.00 WITA guna mematangkan strategi pencarian hari kedua. Tidak lama setelah itu, tepat pukul 07.15 WITA, tim diberangkatkan menuju lokasi kejadian dan mulai menyisir alur sungai hingga 2 kilometer ke arah hilir sesuai rencana operasi.

Upaya pencarian dilakukan secara terkoordinasi dengan dukungan berbagai alut air, peralatan selam, dan perangkat komunikasi. Kondisi cuaca yang berawan ikut membantu kelancaran pencarian di sepanjang jalur sungai.

Hanya dalam waktu sekitar 20 menit sejak keberangkatan, pencarian membuahkan hasil. Pada pukul 07.35 WITA, korban berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada radius sekitar 10 meter dari Last Known Position (LKP). Tim segera mengevakuasi jenazah menuju rumah duka untuk diserahkan kepada pihak keluarga.

Seluruh unsur SAR kemudian melaksanakan debriefing pada pukul 08.20 WITA. Berdasarkan hasil pencarian yang dinilai optimal, operasi SAR resmi diusulkan untuk ditutup dan dialihkan kembali pada status kesiapsiagaan.

Operasi ini melibatkan banyak unsur, mulai dari Pos SAR Samarinda, Polairud Polda Kaltim, BPBD Samarinda, Disdamkar Kota Samarinda, relawan, hingga keluarga korban. Armada yang digunakan antara lain Rescue Carrier, Rubber Boat Basarnas, Speed Boat, serta Rubber Boat milik BPBD dan Damkar.

Pelaksanaan operasi SAR hari kedua berlangsung aman dan lancar tanpa hambatan berarti, menandai berakhirnya misi pencarian korban tenggelam di Sungai Keledang.

Sumber: Basarnas Balikpapan

Tinggalkan Komentar