BAZNAS Kaltim Sabet Penghargaan Kantor Digital Terbaik Nasional di Rakornas 2025

Rakornas BAZNAS 2025 digelar di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta pada 27–29 Agustus dengan tema “Menguatkan BAZNAS, Mendukung ASTACITA”, diikuti lebih dari 1.200 peserta dari seluruh Indonesia.

Gerbangkaltim.com, Jakarta – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kalimantan Timur meraih prestasi membanggakan pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) BAZNAS 2025 yang digelar di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta, 27–29 Agustus 2025. Dalam ajang bergengsi ini, BAZNAS Kaltim dinobatkan sebagai Pemanfaat Kantor Digital Terbaik tingkat nasional, sekaligus terpilih sebagai Koordinator (Influencer) Kantor Digital Wilayah Indonesia Tengah.

Rakornas tahun ini mengusung tema “Menguatkan BAZNAS, Mendukung ASTACITA” dan diikuti lebih dari 1.200 peserta dari BAZNAS RI, BAZNAS Provinsi, hingga BAZNAS Kabupaten/Kota se-Indonesia bersama para mitra strategis. Acara resmi dibuka Menteri Agama RI, Nasaruddin Umar, yang menekankan pentingnya komitmen BAZNAS dalam membantu menurunkan angka kemiskinan sebagai bagian dari tanggung jawab bersama pemerintah.

Sejumlah pejabat hadir memberikan arahan, di antaranya Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno, serta perwakilan Menteri Dalam Negeri. Ketua MPR RI, Achmad Muzani, juga turut memberikan sambutan pada sesi pembukaan.

Selain penghargaan untuk BAZNAS Kaltim, sejumlah daerah di Kalimantan Timur juga meraih apresiasi.

BAZNAS Kabupaten Paser: Kantor Digital Terbaik tingkat Kabupaten.
BAZNAS Kutai Timur: Pimpinan Teraktif Wilayah Tengah.
BAZNAS Kutai Kartanegara: Inovasi Pendayagunaan Terbaik dan Kantor Digital Terbaik.
BAZNAS Kota Samarinda: Penerapan Branding Nasional Terbaik.

Gubernur Kalimantan Timur yang diwakili Wakil Gubernur Seno Aji turut menerima penghargaan sebagai Kepala Daerah Pendukung Digitalisasi Zakat.

Ketua BAZNAS Kaltim, Ahmad Nabhan, menyampaikan rasa syukur atas pencapaian ini. Menurutnya, penghargaan tersebut menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kinerja lembaga zakat di Kaltim. “Pengakuan ini bukan akhir, melainkan pelecut semangat untuk memperkuat peran BAZNAS dalam mengurangi kemiskinan dan mengangkat perekonomian mustahik,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Dewan Pengawas BAZNAS Kaltim, Jauhar Efendi, menegaskan bahwa dukungan pemerintah daerah sangat dibutuhkan agar BAZNAS mampu memberikan kontribusi maksimal bagi kesejahteraan masyarakat.

Dengan torehan penghargaan di tingkat nasional ini, BAZNAS Kaltim semakin mengukuhkan diri sebagai lembaga zakat yang inovatif, profesional, dan adaptif terhadap era digital.