BNN Kaltim Gencarkan Razia Jelang Akhir Tahun, Bandara hingga THM Jadi Sasaran

BNN Balikpapan
Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalimantan Timur mengintensifkan razia gabungan lintas sektor di sejumlah THM di Balikpapan menjelang perayaan akhir tahun 2025, Kamis (26/12/2025).

Balikpapan, Gerbangkaltim.com — Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalimantan Timur mengintensifkan razia gabungan lintas sektor menjelang perayaan akhir tahun 2025. Langkah ini dilakukan untuk mencegah penyalahgunaan serta peredaran gelap narkoba, khususnya di titik-titik rawan mobilitas masyarakat.

Razia gabungan pertama dilaksanakan pada Rabu (25/12/2025) di sejumlah simpul transportasi strategis, yakni Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan, Pelabuhan Semayang, serta Terminal Batu Ampar.

Kegiatan ini melibatkan BNNP Kaltim, BNN kabupaten/kota se-Kalimantan Timur, dan Kantor Wilayah Bea dan Cukai Kalimantan Timur dan Utara.

Kepala Bidang Pemberantasan BNNP Kaltim Kombes Pol Tejo Yuantoro mengatakan, pengawasan diperketat pada jalur udara, laut, dan darat karena berpotensi menjadi pintu masuk peredaran narkoba, terutama saat momentum libur panjang.

“Menjelang akhir tahun, mobilitas masyarakat meningkat signifikan. Karena itu, kami fokus melakukan pengawasan di simpul-simpul transportasi untuk mencegah narkoba masuk dan beredar di Kalimantan Timur,” ujar Tejo saat ditemui di Balikpapan, Rabu.

Selain pemeriksaan barang bawaan dan identitas, petugas juga melakukan tes urine secara acak kepada sejumlah penumpang dan kru. Hasilnya, seluruh sampel yang diperiksa dinyatakan negatif dan tidak terindikasi penyalahgunaan narkoba.

Tidak berhenti di situ, razia gabungan kembali dilanjutkan pada Kamis (26/12/2025) hingga Jumat (27/12/2025) dini hari dengan menyasar tiga tempat hiburan malam di Kota Balikpapan. Operasi ini melibatkan BNNP Kaltim, BNN Kota Balikpapan, Direktorat Reserse Narkoba Polda Kaltim, Polresta Balikpapan, Bea Cukai, serta unsur Polisi Militer TNI.

Kepala BNN Kota Balikpapan Kombes Pol Bonifasio Rio Rahadianto menyebutkan, dalam razia tersebut petugas melakukan pemeriksaan terhadap 88 orang pengunjung dan pekerja tempat hiburan malam.

“Dari hasil pemeriksaan, satu orang dinyatakan positif narkoba dan akan kami tindak lanjuti melalui asesmen untuk menentukan langkah penanganan selanjutnya,” kata Bonifasio.

Sementara itu, Kepala BNNP Kalimantan Timur Brigjen Pol. (nama dapat disesuaikan) menegaskan bahwa razia gabungan ini merupakan langkah preventif untuk menjaga ruang publik tetap aman selama perayaan Natal dan Tahun Baru.

“Kami berkomitmen untuk terus memperkuat sinergi lintas sektor. Tujuannya bukan hanya penindakan, tetapi juga pencegahan agar masyarakat dapat merayakan akhir tahun dengan rasa aman dan nyaman, bebas dari ancaman narkoba,” ujarnya.

BNN Kaltim memastikan kegiatan serupa akan terus dilakukan secara berkelanjutan, baik melalui operasi lapangan maupun upaya edukasi, sebagai bagian dari komitmen mewujudkan Kalimantan Timur yang bersih dari narkoba.

Tinggalkan Komentar