Cegah Klaim Malaysia, Pomdam VI/MLW Hadirkan Pentas Seni Reog Ponorogo dan Kuda Lumping

Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Kesenian Reog Ponorogo dan Kuda lumping merupakan salah satu seni budaya asli Indonesia yang wajib dilestarikan. Pasalnya, jika tidak dijaga maka kejadian klaim sepihak dari negara tetangga Malaysia dapat terulang.

Untuk itulah, Jajaran Polisi Militer Kodam (Pom Dam) VI/MLW padda HUT ke-76 Corps Polisi Militer TNI Angkatan Darat Pom Dam VI/MLW mementaskan seni budaya Reog Ponorogo dan Kuda Lumping di Lapangan Mako Pom Dam VI/MLW, Jalan Tanjung Pura , Balikpapan Kota, Minggu (19/6/2022).

Danpomdam VI/MLW Kolonel Cpm Didin Sofyannadin mengatakan, seluruh lapisan masyarakat perlu melestarikan seni budaya bangsa agar tidak ada klaim oleh negara lain.

“Sengaja kami menampilkan Reog Ponorogo dan kuda lumping, alasan kami menampilkan kesenian tersebut yang pertama Reog Ponorogo pernah diklaim oleh negara tetangga sebagai kebudayaan mereka itu tidak benar. Kesenian Reog adalah kesenian kebudayaan asli Indonesia makanya kami tampilkan di sini,”tuturnya disela pentas seni Reog Ponorogo Singo Menggolo dan Khudo Menggolo Balikpapan.

Selain itu selama dua tahun pandemi Covid-19, katanya, masyarakat dibatasi dalam berkumpul sehingga dengan adanya penurunan level di Kota Balikpapan, maka pihaknya menampilkan pentas seni untuk bisa tontonan dan mengobati kerinduan masyarakat akan hiburan.

“Menampilkan kesenian ini untuk menghibur masyarakat kota Balikpapan ternyata animo masyarakat banyak yang hadir, berarti selama dua tahun lalu tidak ada kegiatan seni budaya kami mengadakan seni budaya itu menjadi perhatian dari masyarakat,” tegasnya.

Tidak hanya itu sebanyak sebanyak 450 paket sembako juga diberikan kepada masyarakat secara gratis.

“Di samping itu kami membagikan bingkisan sembako gratis yang pertama dibagikan kepada PNS Kodam VI/MLW kemudian masyarakat sekitar dan pekerja kebersihan sebanyak 450 bingkisan,” tutupnya.