Dewan Dukung Pengembangan Wisata Bawah

DPRD Kota Balikpapan
Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan H. Laisa Hamisah.

Balikpapan, Gerbangkaltim.com – DPRD Kota Balikpapan mendukung sepenuhnya terhadap wacana pengembangan wisata bawah air di Pantai Damba Enggang Borneo Balikpapan. Dimana Pantai ini terletak tidak jauh dari pusat kota, atau hanya berjarak sekitar 3 kilometer saja.

Pantai Wisata Damba Enggang Borneo terletak di kawasan pesisir Stal Kuda atau lebih tepatnya di Jalan Jenderal Sudirman, Stal Kuda, Kelurahan Gunung Bahagia, Balikpapan Selatan.

Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan H. Laisa Hamisah mengatakan, DPRD Kota Balikpapan sangat mendukung upaya pengembangan lokasi wisata di Kota Balikpapan. Pasalnya, Pantai di Kota Balikpapan hanya terbatas yakni Pantai Lamaru dan Pantai Segara Sari Manggar, Balikpapan Timur saja.

“Namun kehadiran Pantai Damba Engga Borneo Balikpapan, sebagai wisata bawah air, tentunya sangat menarik untuk dikembangkan menjadi wisata di Kota Beriman,” ujarnya, Jum’at (21/6/2024).

Dikatakannya, harapanya ada rencana dari Pemkot Balikpapan untuk mendukung mengembangkan wisata ini seperti halnya menyiapkan tempat parkir, tempat pendopo, termasuk tempat yang representatif. Dimana pada gilirannya, lokasi wisata ini dapat menghasilkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Balikpapan, apabila wisata ini dikelola dengan baik sebagai lokasi tempat berenang atau tempat diving karang bawah laut.

“Pengembangan wisata bawah air ini harus di pertimbangkan atau di rencanakan dengan profesional,” jelasnya.

Mengingat lokasi kawasan tersebut merupakan lokasi rawan kemacetan kendaraan. Terlebih lagi saat memasuki hari libur, banyak kendaraan yang menuju ke Mal Balikpapan Superblock melintasi area depan lokasi pantai.

“Kalau daerah itu dijadikan obyek wisata harus diperhatikan kekurangan lokasi itu, seperti halnya tempatnya sempit kemudian lokasinya di kota,” ungkapnya.

Tentunya menjadi rawan kemacetan serta rawan yang lainnya, karena daerah pantai tersebut sudah banyak rumah penduduk, yang mana sebelumnya pernah dilarang membangun, tetapi masih tetap ada yang membangun.

“Ini harus diperhatikan juga,” katanya.

Sementara itu, Ketua Tim Pengembang Wisata, Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (DPOP) Balikpapan, Frisda mengatakan, pantai di Balikpapan yang sering dijual itu pantai Manggar dan Lamaru, yang memiliki topografi landai dan tidak ada ombak, sehingga hanya menikmati pesisir.

“Ini bisa dipromosikan bahwa pantai ini siap untuk menjadi tempat wisata minat khusus seperti ingin mempelajari ikan, diving, dan snorkeling. Kedepan bisa dilakukan di Pantai Damba Enggang Borneo,” tutupnya.

Tinggalkan Komentar