Balikpapan, Gerbangkaltim.com – DPRD Kota Balikpapan menyatakan dukungannya terhadap pelaksanaan proyek penanganan banjir di Kota Balikpapan. Namun demikian, DPRD Kota Balikpapan tetap akan melakukan fungsi pengawasannya terhadap proyek tersebut, hal ini dilakukan agar penggunaan anggaran tepat sasaran dan pengerjaan tuntas sesuai dengan kesepakatan.

Ketua DPRD Balikpapan Abdulloh mengatakan, dengan adanya launching proyek penanganan banjir di Kota Balikpapan di DAS Ampal, ini bukti keseriusan dan komitmen Wali Kota untuk melaksanakan visi misinya salah satunya penanggulangan banjir secara bertahap, kalau tuntas sampai ke muaranya.

“Paling tidak dengan Rp 150 miliar penanganan banjir bisa mengurangi secara bertahap, meski banjir tetap ada karena gak mungkin banjir dihilangkan sama sekali, cuma berkurang,” ujarnya, Selasa (6/9/2022).

Ketua DPRD Kota Balikpapan ini mengakui, dengan adanya proyek penanganan banjir di Kota Balikpapan ini, maka bukan berarti tidak ada banjir lagi. Namun, secara perlahan penanganan banjir ini dilakukan sesuai kemampuan anggaran kota, kalau semua anggaran untuk penangan banjir maka pembangunan lain akan terhambat sementera kepentingan masyarakat yang lain juga banyak.

“Kami komitmen pemerintah kota dan DPRD sepakat menganggarkan multiyers sampai 2023 perubahan,” terangnya.

Ditambahkannya, proyek penanganan banjir di Kota Balikpapan dilakukan secara multiyers diskemakan penganggarannya, mulai dari 2022 dari murni dan perubahan, kemudian dilanjutkan murni tahun 2023 dan perubahannya, sampai totalnya Rp150 miliar.

“Kontraktraor tinggal melaksanakan terus pengerjaannya, pemerintah sudah mengalokasikan setiap tahunnya ada anggaran penanganan banjir yang Rp150 miliar tersebut,” tegasnya.

Abdulloh berharap masyarakat mendukung manakala ada kegiatan yang penanganan banjir ini konsekuensi pada kemacetan dan lingkungan terganggu, jangan juga sampai masyarakat tidak mendukung, karena ini juga untuk kepentingan mereka.

“Pengawasan tetap kami jalankan dalam hal penggunaan anggaran, termasuk proses pembangunan harus berjalan dengan baik sesuai dengan spek yang disepakati,” tutupnya.

Share.
Leave A Reply