Harga Ikan di Pasar Klandasan Tetap Stabil, Pedagang Sebut Pasokan Sedang Melimpah

Gerbangkaltim.com, Balikpapan – Memasuki akhir November, harga ikan di Pasar Klandasan Balikpapan terpantau stabil tanpa lonjakan berarti. Pedagang menyebut kondisi ini disebabkan pasokan ikan yang sedang melimpah sehingga harga dapat dipertahankan pada level normal. Situasi tersebut juga mempermudah masyarakat mendapatkan kebutuhan ikan segar dengan harga terjangkau.

Aji, salah satu pedagang ikan, mengungkapkan bahwa harga pedang ikan masih berada di kisaran Rp50.000 per kilogram, sama seperti pekan-pekan sebelumnya. Menurutnya, stok ikan di pasar saat ini cukup banyak. “Stok lagi banyak, jadi harga tetap lima puluh ribu. Kalau pun naik, paling hanya sampai enam puluh ribu,” jelasnya.

Selain ikan pedang, sejumlah jenis ikan lainnya juga mengalami kestabilan harga. Untuk selar, harga yang dipatok pedagang berada di kisaran Rp35.000 per kilogram, sementara ikan layang dijual sekitar Rp30.000. Aji memastikan bahwa kondisi laut beberapa hari terakhir tidak memberikan dampak negatif terhadap pasokan. “Tidak ada pengaruh gelombang atau pasang. Lagi banyak ikan, lagi melimpah,” katanya.

Hal serupa diungkapkan pedagang lain, Samad. Ia menyebut harga tongkol tuna masih stabil di Rp40.000 per kilogram. Sementara tongkol biasa dijual dengan harga Rp25.000 hingga Rp30.000. “Bandeng juga masih di harga tiga puluh lima ribu sampai empat puluh ribu,” tambahnya.

Samad juga menunjukkan salah satu ikan berwarna merah yang dikenal sebagai ikan “biji nangka”. Menurutnya, meskipun sempat mengalami sedikit kenaikan, harga ikan tersebut masih tergolong normal dan tidak memberatkan pembeli.

Secara keseluruhan, para pedagang sepakat bahwa stabilnya harga ikan disebabkan pasokan yang melimpah dan kondisi cuaca laut yang mendukung. Selama tidak ada gangguan alam, mereka memperkirakan situasi harga yang stabil ini akan bertahan dalam beberapa minggu ke depan.