Ketua DPW PWI LS Kaltim Mengundurkan Diri, Fokus pada Dakwah dan Profesi Lawyer

PWI ls
H. Sarbini, S.H., M.H,

Balikpapan, Gerbangkaltim.com — Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Perjuangan Wali Songo Laskar Sabilillah (PWI LS) Provinsi Kalimantan Timur, H. Sarbini, S.H., M.H, resmi mengajukan surat permohonan pengunduran diri dari jabatannya. Surat tersebut dikirimkan kepada Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PWI LS pada 24 November 2025.

Dalam keterangan yang disampaikan kepada media, Sarbini menegaskan bahwa keputusan itu diambil setelah melalui pertimbangan panjang. Ia menyatakan tidak lagi dapat memberikan fokus penuh kepada organisasi karena dua amanah utama yang sedang ia jalankan, yaitu dakwah dan profesinya sebagai advokat.

“Saat ini kegiatan dakwah menjadi prioritas utama saya. Selain itu, saya juga ingin menjadi lawyer Indonesia yang profesional dan akuntabel,” ujarnya, Senin (24/11/2025).

Sarbini menjelaskan bahwa beban kegiatan tersebut menyita sebagian besar waktunya sehingga ia merasa tidak mampu mengelola DPW PWI LS Kalimantan Timur dengan optimal.

“Dua kegiatan ini cukup menyita waktu saya. Maka dari itu, saya kasihan kepada organisasi. Kalau saya tetap bertahan, DPW PWI LS Kaltim tidak bisa dikelola secara profesional karena saya tidak bisa fokus seratus persen,” tuturnya.

Ia pun menilai bahwa roda organisasi membutuhkan pemimpin yang dapat mencurahkan waktu dan perhatian penuh demi menjalankan program dan struktur yang sudah ditetapkan.

“Saya sepakat untuk membuat surat pengunduran diri ini agar estafet kepemimpinan bisa diberikan kepada regenerasi berikutnya. Siapapun yang ditunjuk PWI Pusat nanti, saya berharap bisa fokus 100% sehingga organisasi dapat berjalan maksimal,” jelasnya.

Sarbini mengundurkan meski telah menerima Surat Keterangan (SK) nomor 0214/SK-0155/PP-PWI-LS/VIII/2025 tertanggal 4 Agustus 2025, terkait susunan pengurus DPW PWI LS Provinsi Kalimantan Timur masa khidmat 2025–2032.

Ia menegaskan bahwa keputusannya adalah bentuk tanggung jawab moral untuk menjaga profesionalitas organisasi.

“Kalau saya tidak bisa fokus, kasihan organisasi. Lebih baik saya mundur demi kebaikan DPW PWI LS Kaltim,” ucapnya.

Sarbini menyebut telah melakukan koordinasi dengan beberapa pihak internal, termasuk unsur Badan Pengurus Wilayah (BPW) dari provinsi lain. Ia mengatakan bahwa pengunduran dirinya diterima sebagai keputusan pribadi.

“Saya sudah koordinasi langsung dengan BPW Provinsi Tenggara. Mereka menerima karena itu hak pribadi saya. Tidak ada paksaan,” katanya.

Ia juga memastikan bahwa ia keluar sepenuhnya dari struktur organisasi.

“Saya keluar sebagai ketua sekaligus keluar dari keanggotaan. Saya ingin fokus di dakwah dan profesi lawyer. Saya tidak ingin tersangkut paut lagi,” tegasnya.

Selain aktif berdakwah, Sarbini menyampaikan bahwa ia tengah mempersiapkan kegiatan dalam Pusat Bantuan Hukum (Pusbakum) yang baru saja dikunjunginya oleh pihak pusat.

“Saya sedang fokus mengurus organisasi saya sebagai lawyer. Kebetulan saya baru dikunjungi oleh pusat terkait Pusbakum, jadi saya harus benar-benar memprioritaskan ini,” ungkapnya.

Dalam surat pengunduran dirinya, Sarbini menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan dan meminta maaf apabila terdapat kekurangan selama menjalankan tugas.

Pengunduran diri tersebut juga ditembuskan kepada beberapa unsur kepengurusan pusat, antara lain Wakil Ketua Umum, Sekretaris Jenderal, Bendahara Umum, Dewan Kasepuhan, serta Sekretaris dan Bendahara Umum DPW PWI LS Provinsi Kaltim.

Tinggalkan Komentar