Komisi II DPRD Minta OPD Lakukan Pendataan UMKM Secara Riil

DPRD
Ketua Komisi II DPRD Balikpapan Suwanto

Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Komisi II DPRD Kota Balikpapan mempertanyakan data Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang dimilik Pemkot Balikpapan. Dimana berdasarkan data di sistem Online Single Submission (OSS) ada sebanyak 47 ribu UMKM Balikpapan yang jumlahnya jauh lebih tinggi dibanding data di marketplace sobat UMKM Kota Balikpapan.

“Jadi yang benar data yang mana. Kami data informasi di marketplace sobat UMKM Kota Balikpapan itu 1.500 saja. Data ini penting untuk mendorong laju ekonomi daerah setempat,” ujar Ketua Komisi II DPRD Balikpapan Suwanto , Minggu (27/2/2023).

Wanto sapaan akrabnya menambahkan, dalam hal ini Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait harus segera melakukan verifikasi jumlah pelaku UMKM secara riil di Kota Balikpapan. Pasalnya hal ini ni berkaitan dengan upaya pembinaan dan peningkatan kompetensi pengelola UMKM di daerah.

“Apalagi posisi sebagai penyangga IKN akan membuat pelaku UMKM luar daerah masuk ke Balikpapan,” tegsanya

“Kami minta ada data riil terkait UMKM Kota Balikpapan. Ini tugas OPD terkait. Dari 47 ribu lebih UMKM dari data Sistem Online Single Submission (OSS), ternyata baru ada 1.500 yang bisa terangkum sementara,” tambahnya.

Wanto menegaskan, dimana pendataan secara riil ini juga akan menjadi faktor penentu bantuan kredit lunak bagi UMKM. Sebab pihak DPRD menginginkan bantuan tersebut tepat sasaran. Tanpa data resmi dikhawatirkan penerima bantuan bukan pihak yang berhak. Akibatnya pertumbuhan UMKM menjadi tidak meningkat signifikan.

“Targetnya semoga Balikpapan punya data riil, sehingga melihat perkembangan ekonomi UMKM jelas, jangan sampai yang berhak mendapat bantuan justru bukan termasuk UMKM,” tutupnya.

Tinggalkan Komentar