Korban Kedua Tenggelamnya KMP Muchlisa Ditemukan, Polda Kaltim Tutup Operasi SAR di Teluk Balikpapan

Konferensi Pers
Polda Kaltim menggelar konferensi pers terkait penemuan korban kedua kecelakaan kapal ferry KMP Muchlisa yang tenggelam di perairan Teluk Balikpapan.

Gerbangkaltim.com, Balikpapan – Kepolisian Daerah Kalimantan Timur (Polda Kaltim) menggelar konferensi pers terkait penemuan korban kedua insiden tenggelamnya kapal ferry KMP Muchlisa di perairan Teluk Balikpapan. Konferensi berlangsung pada Rabu (7/5/2025) pukul 15.00 WITA di Rumah Sakit Bhayangkara Balikpapan, menandai resmi ditutupnya operasi pencarian korban.

Konferensi pers dipimpin oleh Kabid Dokkes Polda Kaltim, Kombes Pol Dr. Drg. Nelson Situmorang, Sp.BMM (K), MH.Kes, CPCCP, QHIA, dan dihadiri oleh sejumlah pejabat utama Polda Kaltim, termasuk Karumkit RS Bhayangkara Kombes Pol Dr. Priyo Nugroho, Dirpolair Kombes Pol Edward Pardede, S.I.K., M.H., serta perwakilan Jasa Raharja Balikpapan dan para jurnalis dari media mitra.

Dirpolair Polda Kaltim, Kombes Pol Edward Pardede, menjelaskan bahwa korban kedua berhasil ditemukan oleh tim SAR gabungan di kedalaman 12 meter, tepatnya di area geladak kendaraan (car deck) kapal. “Dengan ditemukannya korban kedua, maka operasi pencarian secara resmi ditutup hari ini,” tegasnya. Ia juga menambahkan bahwa penyebab pasti kecelakaan masih dalam tahap penyelidikan yang melibatkan sejumlah instansi terkait.

Sementara itu, Kabid Dokkes Polda Kaltim, Kombes Pol Nelson Situmorang, menyampaikan bahwa hasil identifikasi oleh tim DVI Polda Kaltim bersama Tim Inafis Ditreskrimum menunjukkan bahwa korban kedua adalah Khayu Mutiara Purwanti, perempuan berusia 22 tahun. Korban ditemukan dalam kondisi utuh namun telah meninggal dunia.

Pihak Jasa Raharja menyatakan siap menyalurkan santunan kepada ahli waris, dan jenazah direncanakan akan dipulangkan ke kampung halaman korban di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, pada Kamis (8/5/2025).

AKBP Dr. Gusti, Dokter Forensik RS Bhayangkara, menyebutkan bahwa seluruh dokumen administrasi kematian telah diserahkan kepada pihak keluarga. Sementara itu, AKBP Musliadi Mustafa, Kasubbid Penmas Bid Humas Polda Kaltim, menegaskan bahwa konferensi pers ini digelar sebagai bentuk transparansi kepada publik dan media.

Insiden tenggelamnya KMP Muchlisa yang terjadi beberapa waktu lalu di Teluk Balikpapan menjadi sorotan publik, dan penemuan seluruh korban membawa kejelasan bagi keluarga serta mempercepat proses evaluasi keselamatan transportasi laut di wilayah tersebut.


Sumber: Humas Polda Kalimantan Timur

Tinggalkan Komentar