PASER, Gerbangkaltim.com – Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Paser Herawati mengatakan partisipasi pendonor darah di Kabupaten Paser masih rendah. Idealnya, setiap tahun jumlah partisipasi pendonor yakni sebesar 5 persen dari jumlah penduduk.

“Kebutuhan darah standarnya 5 persen dari 220.000 (jumlah penduduk Paser). Tapi kita masih 0,4 persen,” ujar Herawati saat kegiatan donor darah di gedung ‘Awa Mangkuruku’, Minggu (14/06/2020).

Herawati mengatakan untuk memenuhi kebutuhan darah, pihaknya gencar melakukan kegiatan donor darah.

Oleh karena itu kata Herawati, PMI Paser kedepan akan melakukan Kerjasama dengan sejumlah pihak untuk mencari pendonor tetap.

“PMI akan melakukan kerjasama dengan organsisai masyarakat, perusahaan, lembaga, komunitas wartawan untuk memenuhi kebutuhan darah,” ucapnya.

Sumardin, pelaksana Kepala Tugas Unit Transfusi Darah pada PMI Paser mengatakan kantong darah yang dikumpulkan yakni untuk ketersediaan darah di Rumah Sakit Umum Daerah Panglima Sebaya.

Menurutnya, kebutuhan daerah di Paser setiap tahun sebanyak 5.996 kantong. “Sementara kami hanya bisa menyiapkan 4.200 kantong pertahun. Kami berharap dengan kegiatan donor darah bisa menambah ketersediaan stok darah di PMI,” ucapnya. (ADV/MC Kominfo Paser)

Share.
Leave A Reply