Pemda Paser targetkan tingkat pengangguran terbuka turun menjadi 3,0 persen

PASER, Gerbangkatim.com – Tingkat Pengangguran Terbuka atau TPT Kabupaten Paser tahun 2029 ditarget 3,0 persen turun 1,5 persen dari target tahun sebelumnya yang dipatok 4,5 persen.
Target TPT tahun 2029 tidak akan terwujud tanpa adanya Langkah konkrit semua pihak, untuk itu inovasi dan kaloborasi semua pihak yang berkontribusi dalam upaya menekan angka pengangguran di Kabupaten Paser, pemerintah daerah sangat memberikan apresiasi.
Pemerintah daerah Kabupaten terus melakukan upaya dan terobosan mencari jalan keluar menekan laju angka pengangguran yang menjadi atensi penuh pemerintah kabupaten/kota, provinsi dan pemerintah pusat.
Pernyataan tersebut disampaikan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Paser, Rizky Noviar, S.STP saat menghadiri pembukaan pemagangan mandiri mekanik alat berat dan operator HD yang dihelat PT. Sims Jaya Kaltim Site Kideco Jaya Agung Batu Kajang, selasa (22/7/2025)
Hadir dalam acara pembukaan ini, Presdir PT. Sims Kim Hyo Yeal, Direktur PT. Sims Charles SP Sitorus, Kabag HRD & GA Meidy Felix Sajow dan Division Head ESG PT. Kideco, Linda Guring dan Manager CSR PT. Kideco Anang Bagus,
Menurut Rizky, peningkatan sumber daya manusia melalui program pelatihan ketrampilan ditempatkan menjadi program prioritas sebagai langkah serius pemerintah daerah untuk menekan angka pengangguran.
“Kami sangat mendukung program pemagangan mandiri yang dihelat PT. Sims Jaya Kaltim, melalui program magang ini diperoleh manfaat, bagi perusahaan dapat menjadi cara untuk mendapatkan tenaga kerja potensial dan meningkatkan produktivitas sementara bagi peserta pemagangan dapat menjadi jembatan menuju pekerjaan tetap dan pengambangan karier, untuk itu peserta harus memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya,” katanya.
Direktur PT. Sims Jaya Kaltim, Charles SP Sitorus, pada kesempatan tersebut menyampaikan program pemagangan mandiri dilaksanakan sebagai kepedulian Perusahaan terhadap warga sekitar khususnya dalam menyiapkan tenaga kerja yang dibutuhkan industri.
Sims terus berupaya berkontribusi baik untuk warga dilingkungan sekitar maupun pemerintah daerah, dengan bekal ketrampilan yang diberikan akan memudahkan peserta dalam bersaing mengisi lowongan kerja yang ada. Program pemagangan melakik alat berat & Operator HD tahun 2025 diikuti 31 peserta memasuki bach 3 dari 5 bach yang direncanakan.
Sementara Division Head ESG PT. Kideco, Linda Guring meminta kepada peserta tidak menjadikan mekanik dan operator sebagai pekerjaan sampingan, jadilah mekanik dan operator yang professional karena dengan penguasaan teori dan praktek mumpuni akan memudahkan mengisi lowongan kerja dengan posisi strategis, mekanik dan operator propesional dibutuhkan baik local, regional bahkan diluar negeri, manfaatkan kesempatan magang ini dengan baik, selama mengikuti magang aticud, keseriusan dan kecekatan peserta akan di amati langsung instruktur, jadi manfaatkan momen ini untuk menunjukan disiplin, kecermatan dan cekatan, minta Linda Guring. (*/ gk)
BACA JUGA