Pemkab Kukar Gandeng Kejari Gelar Gerakan Pangan Murah di Tenggarong

Gerakan Pangan Murah Kukar
Pemkab Kukar bersama Kejari Kukar gelar Gerakan Pangan Murah di Creative Park Tenggarong, 28–29 Agustus 2025.

Gerbangkaltim.com, Tenggarong – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) kembali menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) pada 28–29 Agustus 2025 mendatang. Kali ini, kegiatan berlangsung di Creative Park Tenggarong dengan dukungan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kukar.

Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kukar, Ananias, mengatakan bahwa pelaksanaan GPM di Agustus ini merupakan yang ketiga kalinya. Sebelumnya, kegiatan serupa telah digelar pada 13–14 Agustus bersama Polres Kukar, serta pada 19–22 Agustus dalam rangka perayaan HUT ke-80 Republik Indonesia.

“Untuk akhir bulan ini, kita bekerjasama dengan Kejari Kukar agar masyarakat bisa kembali mendapatkan akses pangan murah,” ujarnya.

Beras SPHP Jadi Komoditas Utama

Dalam GPM kali ini, komoditas utama yang ditawarkan adalah beras SPHP dari Bulog. Harga jualnya lebih murah karena biaya distribusi ditanggung oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kukar.

“Beras SPHP dijual setara harga gudang Bulog. Selain itu, kita juga menyediakan beras lokal binaan petani Kukar. Harga beras lokal di pasar sekitar Rp15.100 per kilogram, tapi kita subsidi menjadi Rp13.000,” jelas Ananias.

Ia menambahkan, GPM digelar untuk membantu masyarakat menghadapi kenaikan harga beras yang kini berkisar Rp16.000–Rp17.000 per kilogram. Dengan adanya program ini, masyarakat bisa membeli beras SPHP seharga Rp11.700 dan beras lokal Rp13.000 per kilogram.

Komoditas Lain Turut Disediakan

Selain beras, GPM juga menyediakan kebutuhan pokok lainnya seperti minyak goreng, tepung terigu, bawang merah, bawang putih, hingga sayur mayur segar dari kelompok tani dan wanita tani.

“Bawang merah dan bawang putih mendapat subsidi dari Perusda MGRM, sedangkan sayur mayur langsung dari petani ke konsumen tanpa tengkulak, sehingga lebih segar dan harga lebih murah,” tambahnya.

Menurut Ananias, GPM digelar sebagai bentuk kepedulian pemerintah dalam meringankan beban masyarakat, sekaligus menjaga stabilitas harga menjelang musim panen pada September mendatang.


Sumber: Dinas Ketahanan Pangan Kukar

Tinggalkan Komentar