Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Pemudik pada arus mudik Lebaran 1445 Hijriah / 2024 Masehi di wilayah Kalimantan Timur diperkirakan mengalami lonjakan hingga 17-20 persen.

Hal ini diungkapkan Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Akmal Malik disela-sela melepas keberangkatan sebanyak 900 pemudik dalam program Mudik Asyik Bersama BUMN yang dilaksanakan PT PLN (Pesero) UIP Kaltimtara, di Pelabuhan Semayang Balikpapan, Minggu (7/4/2024).

Dalam kesempatan ini, Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Akmal Malik bersama Kapolda Kaltim Irjen Pol Nanang Avianto, dan Pangdam VI/Mulawarman Mayjend Tri Budi Utomo dan GM PLN UIW Kaltimtara Agung Murfid membagikan kurma kepada peserta mudik asik saat akan menaiki tangga kapal di Pelabuhan Semayang Balikpapan, Minggu (7/4).

“Semoga selamat sampai tujuan, jaga kesehatan selama perjalanan,” ujar, Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Akmal Malik.

Program mudik asyik bersama BUMN gratis yang dilepas Pj Gubernur Kaltim hari ini menggunakan kapal PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) KM Lambelu dengan tujuan Pare-Pare – Makassar dengan total sebanyak 400 penumpang.

“Semoga mereka yang melaksanakan mudik ini bisa memaknai dan mendoakan bangsa kita ini menjadi lebih baik lagi,” ucapnya.

Dalam kesempatan itu, Akmal Malil menyampaikan berpesan bagi peserta mudik ini agar tidak abai hal-hal yang berkaitan dengan aturan.

“Patuhi segala aturan dan buat para pegawai, saya minta jangan bolos, jangan sampai mudik jadi alasan untuk telat masuk kerja” ungkapnya.

Sebelumnya, Pj Gubernur bersama unsur Forum Komunikasi Daerah (Forkopimda) Kaltim juga meninjau sejumlah titik seperti di bandara APT Pranoto Samarinda, Pelabuhan Ferry Kariangau, Bandar udara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan dan Pelabuhan Semayang Balikpapan.

“Secara umum jumlah pemudik meningkat sekitar 17-20%,” ujarnya.

Peningkatan itu menurut Pj didominasi oleh pekerja infrastruktur yang bekerja di Kaltim salah satunya adalah pekerja proyek Ibu Kota Nusantara (IKN) di kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara.

“Tadi kami bersama Forkopimda juga sempat meninjau IKN, disana relatif sepi tapi pekerjaan tetap berjalan dan keamanan tetap terjaga,” ungkapnya.

“Jadi walaupun mudik, infrastruktur strategis tetap terjaga,” tambahnya.

Kemudian, Lanjut Akmal dari segi infrastruktur yang ia kunjungi, katanya juga cukup baik, pelayanan berjalan sangat maksimal, serta dukungan dari aparatur juga sangat baik baik dari segi pelayanan kesehatan dan lainnya.

“Kami ucapkan terimakasih kepada seluruh unsur forkopimda dan semua pihak yang telah mendukung terselenggara-nya keberangkatan pemudik,” tutupnya.

Share.
Leave A Reply