Persiapan MTQ ke-45 Kaltim Dikebut, Tinggal 12 Hari Menuju Pembukaan di Sangatta

Gerbangkaltim.com, Balikpapan — Hitungan mundur menuju Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-45 Tingkat Provinsi Kalimantan Timur resmi memasuki 12 hari terakhir. Waktu yang semakin dekat ini mendorong seluruh elemen, baik Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Provinsi maupun Panitia Daerah, untuk memastikan seluruh persiapan berjalan sesuai rencana.
Meskipun Sabtu (28/6) merupakan hari libur, LPTQ Kaltim menggelar rapat maraton di Balikpapan guna memperkuat koordinasi. Rapat dipimpin Ketua II LPTQ Kaltim, Hj. Dasmiah, mewakili Ketua Umum Sri Wahyuni yang juga menjabat Sekda Provinsi Kaltim.
Rangkaian rapat dibagi dua sesi. Sesi pagi hingga siang fokus pada koordinasi Panitia Provinsi. Sementara sesi siang hingga menjelang maghrib mempertemukan LPTQ Provinsi dengan Panitia Daerah dari Kutai Timur serta Event Organizer (EO), sebagai tuan rumah kegiatan MTQ ke-45 yang akan diselenggarakan di Sangatta, Kutai Timur pada 10–18 Juli 2025.
Dari pertemuan tersebut, sejumlah poin penting disepakati:
-
Penegasan Ulang Tugas Panitia
Semua pihak diminta kembali merujuk pada pembagian tugas yang telah ditetapkan demi kelancaran kegiatan. -
Percepatan SK Dewan Hakim
LPTQ mendesak percepatan proses penerbitan Surat Keputusan Gubernur mengenai penetapan Dewan Hakim dan Pengawas melalui Biro Hukum Setda Kaltim. Ini penting, karena pelantikan Dewan Hakim akan dilakukan langsung oleh Gubernur Kaltim di Sangatta. -
Keterlibatan Dewan Hakim Nasional
Penetapan Dewan Hakim sedikit tertunda lantaran menyesuaikan dinamika Dewan Hakim Nasional. Langkah ini dilakukan untuk menjamin kualitas penilaian dan menjaga independensi para hakim. -
Silaturahmi Panitia Daerah ke Gubernur
Panitia Daerah yang dipimpin Bupati Kutai Timur dijadwalkan bertemu Gubernur guna melaporkan kesiapan penyelenggaraan sekaligus memohon kesediaan Gubernur membuka dan menutup MTQ ke-45. -
Kunjungan Lapangan dan Pengecekan IT
Tim dari Panitia Provinsi akan melakukan kunjungan langsung ke lokasi pada 3–4 Juli untuk meninjau kesiapan venue, serta peninjauan teknis teknologi informasi dijadwalkan pada 7 Juli 2025.
Ketua III LPTQ Kaltim, Jauhar Efendi, yang turut hadir dalam rapat, menyampaikan bahwa Sri Wahyuni menekankan pentingnya sinergi antarpihak. “Kesuksesan MTQ bukan hanya dilihat dari pelaksanaan, tapi juga dari hasil prestasi sebagai bekal menuju MTQ Nasional ke-31 pada 2026,” ujarnya.
Sumber: LPTQ Provinsi Kaltim
BACA JUGA