PHI Kembali Berikan Beasiswa Penuh untuk 15 Putra-Putri Kalimantan, Dorong Lahirnya Generasi Emas Daerah

Gerbangkaltim.com, Balikpapan — PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) kembali mempertegas komitmennya dalam membangun sumber daya manusia unggul di Kalimantan melalui program beasiswa penuh tingkat sarjana. Pada 17 November 2025, perusahaan secara resmi mengukuhkan 15 penerima Beasiswa Sobat Bumi Kalimantan (BSBK), sebuah program CSR unggulan yang menyasar generasi muda dari keluarga pra-sejahtera di sekitar wilayah operasi migas PHI.

Para penerima beasiswa berasal dari berbagai daerah ring 1 operasi, mulai dari Muara Badak, Marangkayu, Muara Jawa, Anggana, hingga Sanga-Sanga. Sasaran program juga mencakup penerima dari Tarakan, Kalimantan Utara, serta Murung Pudak, Kalimantan Selatan. Mereka kini telah memulai pendidikan di sejumlah perguruan tinggi ternama, yakni Universitas Mulawarman, Universitas Borneo Tarakan, Institut Teknologi Kalimantan, Politeknik Negeri Samarinda, dan Universitas Lambung Mangkurat.

Acara inaugurasi turut dihadiri Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Timur Armin mewakili Gubernur Kaltim, Direktur Utama PHI Sunaryanto, jajaran SKK Migas Kalsul, serta Pertamina Foundation selaku mitra pelaksana program.

Direktur Utama PHI Sunaryanto menegaskan bahwa program BSBK bertujuan membuka akses pendidikan tinggi bagi generasi daerah yang memiliki potensi besar untuk berkembang. Menurutnya, pendidikan menjadi kunci dalam menciptakan SDM berkarakter dan mampu memberi kontribusi nyata bagi masyarakat. “Gunakan kesempatan ini untuk belajar dengan sungguh-sungguh dan jadilah agen perubahan bagi lingkungan sekitar,” pesannya.

Sementara itu, Plt. Kadisdikbud Kaltim Armin menilai program ini sebagai investasi jangka panjang guna mencetak generasi emas Kalimantan. Ia mendorong para penerima agar bukan hanya unggul secara akademis, namun juga menjunjung etika, integritas, dan kepedulian sosial.

Dukungan juga datang dari SKK Migas Perwakilan Kalimantan dan Sulawesi. Manager Umum dan Keuangan, Lely M.W. Sondakh, mengatakan bahwa program ini merupakan wujud nyata kontribusi industri hulu migas dalam meningkatkan kapasitas putra-putri daerah. “Manfaatkan momentum ini untuk berkembang dan menjadi pendorong kemajuan Kalimantan,” ujarnya.

Program BSBK dijalankan melalui kolaborasi bersama Pertamina Foundation. Selain biaya pendidikan penuh, penerima beasiswa juga mendapatkan bantuan biaya hidup, pelatihan pengembangan kapasitas berwawasan lingkungan, hingga kesempatan terlibat dalam program pemberdayaan masyarakat seperti Aksi Sobat Bumi dan Desa Energi Berdikari.

Pertamina Foundation menegaskan akan terus membimbing penerima beasiswa agar memiliki jiwa kepemimpinan dan kesadaran terhadap pembangunan berkelanjutan. “Kami ingin mereka tumbuh menjadi agen perubahan yang membawa manfaat bagi daerah dan Indonesia,” ungkap Direktur Operasi PF, Gusman Adirwardhana.

PHI, melalui anak perusahaan dan afiliasinya, menjalankan berbagai program sosial berlandaskan prinsip ESG, sejalan dengan tujuan SDGs terkait pendidikan, energi bersih, dan penanganan perubahan iklim. Program BSBK menjadi bagian penting dari visi #EnergiKalimantanUntukIndonesia yang terus didorong perusahaan.

Sumber: PT Pertamina Hulu Indonesia