PKN Tingkat II Angkatan 28: Tiga Pejabat Pemprov Kaltim Raih Penghargaan Terbaik

Karo Kesra, Dr. Dasmiah menerima penghargaan dari Kepala LAN-RI Wakil Direktur Sumber Daya Manusia, Pendidikan, Pelatihan dan Penelitian RSUD Abdul Wahab Sjahranie, Masitah, peringkat 4.

Gerbangkaltim.com, Samarinda — Tiga pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur berhasil menorehkan prestasi membanggakan dalam Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II Angkatan 28 Tahun 2025. Mereka adalah Kepala BPKAD Kaltim Ahmad Muzakkir, Wakil Direktur RSUD Abdoel Wahab Sjahranie Samarinda, serta Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Kaltim Dasmiah, yang masing-masing meraih peringkat pertama, keempat, dan kelima.

Selain ketiga pejabat tersebut, peringkat kedua diraih Kuswanto dari Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), sedangkan peringkat ketiga ditempati Muhammad Fadli Pathurrahman dari Pemerintah Kota Balikpapan.

Pengumuman penghargaan disampaikan langsung oleh Kepala Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI, Muhammad Taufiq, pada acara penutupan PKN Tingkat II Angkatan 28 di Aula Utama BPSDM Kaltim, Jumat (6/12/2025). Hadir dalam kegiatan tersebut Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kaltim M. Syirajuddin yang mewakili Gubernur Kaltim, Kepala Pusjar SKPP LAN-RI Rahmat, perwakilan BKN Regional VIII, para Kepala BKPSDM se-Kaltim, serta sejumlah undangan lainnya.

Ketua Penyelenggara sekaligus Kepala BPSDM Kaltim Nina Dewi menyampaikan bahwa total peserta pelatihan berjumlah 30 orang, berasal dari berbagai instansi—mulai dari Pemprov Kaltim, Pemerintah Kabupaten/Kota, Otorita IKN, Kementerian Imigrasi, hingga Polri. Pelatihan berlangsung selama 107 hari dengan total 923 jam pelajaran menggunakan metode blended learning.

Dalam sambutan tertulis Gubernur Kaltim yang dibacakan oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra, disampaikan apresiasi kepada LAN-RI dan BPSDM Kaltim atas terselenggaranya pelatihan komprehensif tersebut. Gubernur menegaskan bahwa PKN merupakan investasi penting dalam mempersiapkan pemimpin strategis bagi masa depan birokrasi.

Kepala LAN-RI Muhammad Taufiq dalam sambutannya mengingatkan bahwa para peserta kini menjadi bagian dari ekosistem kepemimpinan yang saling terhubung. Ia menekankan bahwa meski pelatihan telah selesai, perjalanan pembelajaran dan pengabdian sebagai pemimpin justru baru dimulai.

Widyaiswara Ahli Utama BPSDM Kaltim juga melaporkan bahwa seluruh rangkaian pelatihan berjalan lancar sesuai skenario. Sementara itu, Kepala Bidang PKMF BPSDM Kaltim Rina Kusharyanti menjelaskan bahwa penutupan PKN turut dirangkaikan dengan peluncuran ASN Corporate University untuk pemerintah kabupaten/kota. Saat ini, Pemprov Kaltim, Pemkab Berau, dan Pemkab Kutai Timur telah menerapkan model pembelajaran tersebut.