Sambut Hari Bhayangkara ke-79, Brimob dan Bhayangkari Polda Kaltim Bersihkan Masjid dan Gereja di Balikpapan

Gerbangkaltim.com, Balikpapan — Menjelang Hari Bhayangkara ke-79 tahun 2025 dan Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari (HKGB) ke-73, Satuan Brimob Polda Kalimantan Timur bersama Bhayangkari Ranting Satbrimob menunjukkan aksi nyata kepedulian sosial dengan menggelar bakti sosial bersih-bersih rumah ibadah di Kota Balikpapan, Jumat (13/6/2025).

Kegiatan yang dimulai sejak pukul 07.30 WITA ini menyasar dua tempat ibadah yang menjadi simbol toleransi di Balikpapan: Gereja Sangkakala di kawasan Gunung Malang, Jalan Mayjen Sutoyo, dan Masjid Jamiul Fattah di Kelurahan Somber, Balikpapan Utara. Dalam aksi ini, personel Brimob dan anggota Bhayangkari dibagi menjadi dua tim untuk bekerja secara paralel di kedua lokasi.

Komandan Satuan Brimob Polda Kaltim, Kombes Pol Andy Rifai, S.I.K., M.H., yang memantau langsung kegiatan tersebut, menegaskan bahwa inisiatif ini tidak hanya mencerminkan semangat pengabdian Polri kepada masyarakat, tetapi juga simbol kerukunan antarumat beragama.

“Kami ingin menunjukkan bahwa Brimob hadir untuk semua golongan. Membersihkan masjid dan gereja secara bersamaan menjadi simbol toleransi dan keberagaman yang hidup di Kalimantan Timur,” ujarnya.

Kombes Pol Andy Rifai juga menyampaikan bahwa kegiatan ini sejalan dengan misi Polri Presisi yang humanis dan partisipatif. Dengan merawat lingkungan ibadah, ia berharap Polri bisa lebih dekat dengan masyarakat dan menjadi bagian dari solusi sosial yang berkelanjutan.

“Ini bukan hanya soal kebersihan fisik, tetapi juga menciptakan ruang ibadah yang nyaman dan menyejukkan, sekaligus memperkuat harmoni sosial,” tambahnya.

Bakti sosial yang digagas Satbrimob dan Bhayangkari ini mendapat sambutan hangat dari tokoh agama setempat. Abdullah, pengurus Masjid Jamiul Fattah, mengaku terharu atas perhatian yang diberikan.

“Kami sangat bersyukur dan berterima kasih. Aksi ini memberi energi positif bagi jamaah dan warga sekitar. Semoga kerja sama seperti ini terus terjalin ke depannya,” ungkapnya.

Sementara itu, pihak Gereja Sangkakala juga menyampaikan apresiasi atas kunjungan Brimob dan Bhayangkari. Kehadiran mereka dianggap bukan hanya sebagai simbol kehadiran negara, tetapi juga sebagai bagian dari upaya membangun solidaritas dan keberagaman di tengah masyarakat.

Kegiatan bakti sosial ini bukan sekadar program rutin, melainkan bagian dari strategi membangun hubungan harmonis antara aparat dan masyarakat. Brimob dan Bhayangkari berhasil menciptakan suasana kekeluargaan dan gotong royong yang menggugah, memperlihatkan bahwa Polri tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga merawat kedamaian sosial.

Dalam menyambut Hari Bhayangkara, kegiatan-kegiatan seperti ini menjadi ruang refleksi dan kontribusi aktif Polri kepada masyarakat. Di tengah keragaman yang menjadi kekuatan Indonesia, Brimob hadir membawa pesan damai dan semangat inklusif.

Sumber: Satuan Brimob Polda Kaltim