Seleksi Teruna Dara Duta Wisata Kukar 2025 Dimulai, 76 Peserta Siap Jadi Wajah Pariwisata Daerah

Gerbangkaltim.com, Tenggarong — Proses seleksi Teruna Dara Duta Wisata Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) 2025 resmi dimulai. Tahapan ini dibuka oleh Plt Kepala Dinas Pariwisata Kukar, Arianto, pada Sabtu (14/6/2025) di ruang serbaguna DPRD Kukar, sebagai bagian dari rangkaian panjang yang akan berpuncak pada malam final di bulan September 2025.

Sebanyak 76 peserta dari 12 kecamatan tercatat mengikuti seleksi tahun ini. Mayoritas peserta berasal dari Kecamatan Tenggarong, yakni sebanyak 42 orang, sementara sisanya berasal dari berbagai kecamatan lain di Kukar.

“Ajang ini adalah hasil kolaborasi antara Dinas Pariwisata Kukar dan DPC Asosiasi Duta Wisata Indonesia (ADWINDO) Kukar. Seleksi akan berlangsung mulai pertengahan Juni hingga mencapai malam puncak pada September mendatang,” terang Arianto dalam sambutannya.

Dorong Percepatan Pengembangan Pariwisata Kukar

Menurut Arianto, pemilihan Teruna Dara tidak hanya menjadi ajang unjuk bakat dan penampilan, tetapi juga menjadi langkah strategis dalam mendorong promosi dan pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif di Kukar. Ia menekankan pentingnya peran generasi muda sebagai duta yang akan menyampaikan nilai-nilai kearifan lokal dan potensi wisata daerah kepada khalayak luas.

“Kami berharap para finalis yang terpilih nantinya bisa menjadi garda terdepan dalam mengenalkan destinasi dan budaya Kukar, serta berkontribusi dalam pengembangan ekonomi kreatif,” ujarnya.

Lebih lanjut, Arianto menekankan bahwa keberhasilan sektor pariwisata tidak hanya bergantung pada potensi alam semata, tetapi juga pada kesadaran dan partisipasi aktif masyarakat, infrastruktur yang mendukung, serta inovasi dan kolaborasi lintas sektor.

“Kita masih memiliki tantangan, mulai dari akses menuju lokasi wisata, hingga keterlibatan masyarakat yang perlu terus ditingkatkan. Ini menjadi tanggung jawab bersama, termasuk Teruna Dara yang terpilih nantinya,” tegasnya.

Teruna Dara Bukan Sekadar Ajang Kecantikan

Arianto juga menegaskan bahwa kriteria pemilihan tidak sebatas pada penampilan fisik, tetapi mencakup wawasan, kecerdasan, kepedulian sosial, serta attitude dan etika yang mencerminkan nilai-nilai luhur budaya lokal.

“Mereka harus mampu menjadi role model, figur inspiratif, serta agen perubahan dalam memajukan pariwisata Kukar. Kita butuh sosok yang visioner dan komunikatif,” jelasnya.

Dengan adanya ajang ini, Dinas Pariwisata berharap dapat mencetak kader-kader muda yang mampu membawa semangat baru dalam memperkenalkan destinasi unggulan Kukar, sekaligus memacu perkembangan sektor ekonomi kreatif di berbagai kecamatan.

Bukan Sekadar Seremoni, Tapi Sarana Regenerasi dan Edukasi

Plt Kadis Pariwisata Kukar itu menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar perhelatan seremoni tahunan, melainkan menjadi platform strategis dalam membangun kapasitas dan partisipasi pemuda daerah.

“Ini bukan hanya ajang kecantikan atau ketampanan. Kami ingin menjaring generasi muda terbaik Kukar yang punya kapasitas sebagai duta pariwisata dan ekonomi kreatif. Mereka nanti akan mendapatkan tugas khusus untuk membantu pemerintah dalam edukasi, promosi, dan pendampingan sektor pariwisata secara langsung,” tutup Arianto.

Sumber: Dinpar Kukar