Silaturahmi Forkopimda se-Kalimantan dan OIKN, Pangdam VI/Mlw Tegaskan Komitmen Kawal Pembangunan Menuju Indonesia Emas 2045

Gerbangkaltim.com, Balikpapan — Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-67 Kodam VI/Mulawarman, digelar malam Silaturahmi Forkopimda se-Kalimantan bersama Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) di Lamin Kediaman Pangdam VI/Mulawarman, Jumat malam (11/7). Acara berlangsung penuh kehangatan, menyatukan para pemimpin daerah dari Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Utara, serta pejabat lintas sektor.

Hadir dalam acara tersebut Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud, Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang, dan Gubernur Kalsel H. Muhidin, bersama para Kapolda, Danrem, Kepala BIN Daerah, serta pimpinan lembaga lainnya.

Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha, S.I.P., M.Sc., menekankan pentingnya soliditas dan sinergi antarpemangku kepentingan dalam menjaga keamanan, stabilitas, dan mendukung akselerasi pembangunan, khususnya di kawasan strategis seperti Ibu Kota Nusantara (IKN).

“Kodam VI/Mulawarman siap menjadi garda terdepan menjaga kedaulatan sekaligus mengawal pembangunan menuju Indonesia Emas 2045,” tegas Pangdam dalam sambutannya.

Para gubernur se-Kalimantan turut menyampaikan apresiasi terhadap peran aktif Kodam VI/Mlw dalam memperkuat koordinasi lintas wilayah. Mereka sepakat bahwa keberhasilan pembangunan, khususnya dalam mendukung IKN sebagai masa depan Indonesia, hanya dapat dicapai melalui komunikasi yang solid, kolaborasi kuat, dan komitmen bersama.

Silaturahmi Forkopimda ini tidak hanya menjadi momen refleksi peringatan ulang tahun Kodam, tetapi juga forum strategis mempererat hubungan antar unsur pemerintah daerah dan sektor keamanan.

“Soliditas Forkopimda menjadi modal utama menjaga Kalimantan tetap aman, kondusif, dan siap menyongsong transformasi menuju Indonesia Emas,” ujar Gubernur Kaltara Zainal Paliwang.

Silaturahmi yang melibatkan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) se-Kalimantan dan OIKN ini diharapkan menjadi agenda rutin. Tujuannya adalah menciptakan ruang koordinasi yang produktif dalam menyikapi tantangan pembangunan lintas provinsi, terutama menjelang transisi menuju Indonesia sebagai negara maju tahun 2045.

Dalam penutupan acara, para pimpinan daerah menyampaikan harapan agar sinergi antarsektor semakin diperkuat untuk mendukung terwujudnya pembangunan inklusif, berkelanjutan, dan berorientasi masa depan.

Sumber: Pendam VI/Mulawarman