Telkomsel Dorong Transformasi Digital UKM Balikpapan Lewat SiteSense, Buka Peluang ke Pasar Global

Gerbangkaltim.com, Balikpapan – Telkomsel memperkuat komitmennya dalam mendorong transformasi digital sektor usaha kecil dan menengah (UKM) di Balikpapan dengan meluncurkan platform SiteSense. Melalui kolaborasi bersama Rumah BUMN Balikpapan, Telkomsel menggelar workshop bertajuk “Mapping Potensi Usaha F&B dengan SiteSense: Meningkatkan Kesuksesan Bisnis” pada 2–3 Agustus 2025.
Kegiatan ini menjadi bagian dari strategi Telkomsel sebagai SME Impact Accelerator, yang bertujuan memberdayakan pelaku UKM agar mampu bersaing di tingkat nasional maupun global. Lewat pendekatan berbasis prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG), Telkomsel berupaya menciptakan dampak sosial berkelanjutan bagi pelaku usaha lokal.
Workshop ini menghadirkan narasumber dari internal Telkomsel dan praktisi konten digital, di antaranya Supervisor Regional SME Telkomsel Kalimantan, Wirangga Luvianca, serta kreator konten kuliner Agathis Silva Prawisuda alias @bapak2makan.
Manager Regional SME Telkomsel Pamasuka, Maylia Usmani, menyatakan bahwa Telkomsel terus memperkuat perannya sebagai digital ecosystem enabler melalui berbagai inisiatif yang mendukung kemajuan UKM. “Kami ingin memperluas pengalaman digital para pelaku usaha, termasuk meningkatkan daya saing melalui teknologi berbasis data seperti SiteSense,” jelasnya.
SiteSense sendiri merupakan platform location intelligence yang dikembangkan Telkomsel dengan teknologi big data analytics. Platform ini dirancang untuk membantu UKM memilih lokasi bisnis yang strategis berdasarkan sejumlah parameter seperti kepadatan penduduk, aksesibilitas, daya beli, dan segmentasi pasar.
Menurut Maylia, penggunaan SiteSense diharapkan mampu mengakselerasi pertumbuhan bisnis UKM secara lebih presisi dan efisien. Lewat fitur-fitur pemetaan pasar, SiteSense memungkinkan pelaku usaha membuat keputusan berbasis data yang lebih akurat dan strategis.
Supervisor Rumah BUMN Balikpapan, Novi Purwanti, menyambut baik inisiatif Telkomsel. Ia menilai program ini sangat membantu UKM lokal dalam mengadopsi teknologi dan beradaptasi dengan perkembangan digital. “Ini langkah nyata dalam membuka peluang baru bagi pelaku usaha agar bisa bersaing, bahkan menembus pasar global,” ujar Novi.
Tak hanya menerima materi secara teori, peserta juga diberi kesempatan untuk mempraktikkan langsung pembuatan konten promosi menggunakan fitur video editor dan device Telkomsel. Mereka juga diperkenalkan cara memanfaatkan fitur SiteSense untuk menganalisis potensi lokasi usaha.
Informasi lengkap mengenai SiteSense dapat diakses melalui www.telkomsel.com/enterprise atau melalui call center 188.
Maylia menambahkan, Telkomsel akan terus menghadirkan program-program digital inklusif guna menciptakan smart digitalpreneur yang cakap dan terampil dalam menghadapi era ekonomi digital. “Kami ingin UKM Indonesia tak hanya bertahan, tapi juga menjadi penggerak utama ekonomi digital bangsa.”
Tentang Telkomsel:
Telkomsel merupakan operator digital terdepan di Indonesia yang menyediakan layanan konektivitas dan solusi inovatif kepada lebih dari 158 juta pelanggan. Sebagai pelopor 5G dan pemimpin dalam implementasi teknologi seperti AI dan IoT, Telkomsel terus berupaya memperluas jangkauan digital hingga pelosok negeri. Komitmen terhadap keberlanjutan dijalankan melalui penerapan prinsip ESG untuk mendorong pertumbuhan inklusif.
BACA JUGA