Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Komisi IV DPRD Kota Balikpapan meminta RSUD Beriman Balikpapan untuk bertindak secara professional karena sudah dilengkapi dengan peralatan yang canggih. Namun sayangnya petugasnya dinilai masih belum melaksanakan kinerja secara maksimal.

Koordinator Komisi IV DPRD Balikpapan, Budiono yang juga sebagai Wakil Ketua DPRD Balikpapan mengatakan, peristiwa meninggalnya warga RT 19 Margo Mulyo, Balikpapan Barat akan menjadi catatan tersendiri, sehingga kasus ini tidak akan terulang kembali.

“Di RSUD Beriman Balikpapan ini ada hal yang diduga tidak profesional, karena disini awalnya pasien itu bisa terdeteksi sakit apa, dan ada CT scan nya kita lihat di RSPB memperlihatkan hasil CT Scan dan rekam medisnya, tapi diisi enggak saya lihat,” ujar Budiono, Selasa (17/1/2023).

Budiono menambahkan, dengan melihat langsung kondisi RSUD Beriman, maka DPRD menilai rumah sakit ini masih belum bertindak professional. DPRD Balikpapan meminta jika rumah sakit ini masih memiliki peralatan yang kurang maka bisa menjelaskannya.

“Pasien tidak boleh pulang, harus ditangani lebih lanjut, tap ikan kenyataannya diarahkan pulang dan diminta kontrol lagi hari Selasa (17/1/2023),” ungkapnya.

“Berapa jam itu selisihnya, tapi kenyataannya pasien sedang sakit parah akhirnya Sabtu pagi (14/1/2023) masuk di RSPB,” sambungnya.

Dikatakannya, jika ada kendala peralatan atau tenaga medis sampaikan di DPRD Balikpapan kami juga bisa mensupport dari sisi anggaran.

Sedangkan RSPB tadi melihat sudah menunjukkan rekam medisnya ada penanganan awal, walaupun kendala ada di pembiayaan tapi jangan dulu membawa pulang. Memang pihak RSPB minta DP dulu didepan keluarga pasien yang kata pihak RSPB menyampaikan pasien umum mandiri, tapi lebih baik ditangani dulu baru nanti administrasinya menyusul.

Share.
Leave A Reply