Balikpapan, Gerbangkaltim.com Berbagai cara dilakukan oleh Pertamina melalui PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan untuk terus mengingatkan semua pekerja dan mitra kerja tetap menerapkan aspek Health Safety Security and Environment (HSSE) dalam melaksanakan pekerjaanya. Kali ini, Pertamina menghadirkan salah satu istri mitra kerja untuk menyampaikan pesan dihadapan ribuan pekerja yang akan melaksanakan pekerjaan Turn Around (TA) di Kilang Balikpapan. (Sabtu, 10/09). Pelaksanaan Grand Safety Talk kali ini juga diawali dengan senam bersama.

“Pak! bekerjalah dengan aman dan selamat. Kami istri dan anakmu menunggumu di rumah,” kata istri salah satu pekerja yang terlibat dalam pekerjaan TA Kilang Balikpapan. Dalam kesempatan itu, dia menyampaikan harapan-harapanya agar suaminya datang aman dan selamat, pulang pun ke rumah dalam keadaan aman dan selamat.

Area Manager Communication, Relations & CSR KPI Unit Balikpapan Ely Chandra Peranginangin mengatakan bahwa menghadirkan istri pekerja tersebut dalam grand safety talk kali ini merupakan salah satu upaya untuk terus menumbuhkan kesadaran pentingnya menerapkan prinsip-prinsip HSSE dalam setiap aktivitas pekerjaan.

“Semua orang yang terlibat dalam program kerja TA di Kilang Balikpapan ini sejatinya memiliki niat bekerja untuk orang-orang yang mereka cintai. Entah itu suaminya, istrinya, anak-anaknya. Semua itu adalah keluarga yang sedang mereka perjuangkan,” kata Chandra.

Penghadiran orang-orang terdekat untuk mengingatkan ini juga bertujuan untuk mengugah kesadaran moral untuk peduli terhadap aspek HSSE serta orang-orang yang bekerjasama dengan mereka.

“Jika kita lalai dan berdampak, sesungguhnya kita juga akan mengorbankan keluarga yang sedang kita perjuangkan. Dan akan lebih berdosa lagi bila kelalaian yang dilakukan menyebabkan ada keluarga lain yang menjadi korban,” kata Chandra.

Selain safety talk, untuk memastikan program kerja TA 2022 berjalan dengan aman, selamat dan lancar ada beberapa program yang dilakukan oleh PT KPI Unit Balikpapan. Diantaranya setiap pekerja yang akan bekerja di kilang wajib melakukan Daily Check Up (DCU).

Sebelum memulai pekerjaan, diwajibkan melakukan Tool Box Meeting yang berisikan aktivitas yang akan dilakukan, pekerjaan kritikal, tantangan dan hambatan, progres pekerjaan serta resiko dalam pekerjaan. Selain itu, terdapat juga petugas Safety Man yang terus berkeliling melakukan monitoring dan pengawasan.

“Patuh, intervensi dan peduli sejatinya harus menjadi prinsip dasar yang harus dilakukan seluruh pekerja dan mitra kerja,” tutup Chandra.

Share.
Leave A Reply