PASER –  Hari Keluarga Nasional (Harganas) diperingati setiap tanggal 29 Juni. Peringatan Harganas sudah dilakukan sejak tahun 1993. Kemudian ditetapkan Keputusan Presiden RI No.39 Tahun 2014 tentang Hari Keluarga Nasional.

Harganas bertujuan untuk mengingatkan masyarakat akan pentingnya keluarga sebagai sumber kekuatan untuk membangun bangsa dan negara.

 

Ketua Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca (GPMB) Kabupaten Paser. Dr. Kasrani Latief, M.Pd, Harganas yang diperingati tanggal 29 Juni 2023 lalu, Kasrani mengingatkan bahwa momentum harus digunakan sebagai ajang sosialisasi dan optimalisasi fungsi keluarga di Indonesia.

“Oftimalisasi 8 fungsi keluarga yaitu fungsi keagamaan, sosial budaya, cinta kasih, perlindungan, reproduksi, sosialisasi dan pendidikan, ekonomi dan pembinaan lingkungan untuk mewujudkan keluarga yang berketahanan,” Kamis, (23/15).

Harganas merupakan perwujudan pentingnya arti keluarga terhadap upaya memperkuat ketahanan nasional. Sebagai institusi terkecil dalam masyarakat, keluarga menjadi pondasi penting awal pembangunan karakter bangsa.

Kasrani menekankan ketahanan keluarga sebagai suatu kondisi keluarga yang memiliki keuletan dan ketangguhan serta mengandung kemampuan fisik materiil guna hidup mandiri dan mengembangkan diri dan keluarganya dalam mencapai kebahagiaan lahir dan batin.

“Didalam ketahanan keluarga terdapat 5 dimensi, pertama Dimensi Legalitas dan Keutuhan Keluarga, Dimensi ketahanan fisik, Dimensi Ketahanan Ekonomi di bidang Kesetaraan Gender, Dimensi sosial psikologis dan Dimensi ketahanan social”.

Untuk membentuk sebuah keluarga yang kuat, perlu dilakukan persiapan sedari dini bagi calon orang tua. Remaja disiapkan kesehatannya dan diberikan edukasi moral spiritual untuk membentuk sebuah keluarga yang diharapkan. Mengatur / merencanakan pernikahan, kehamilan pertama dan kehamilan berikutnya serta meningkatkan derajat kesehatan anak merupakan bentuk keluarga yang terencana.

 

Tantangan keluarga di saat ini sangatlah berat, pada masa yang terjadi saat ini keadaan belumlah pulih pasca pandemi Covid-19, masih  sangat memprihatinkan dimana beban keluarga lebih besar dan kompleks di satu pihak pengeluaran bertambah dan banyak  kepala keluarga  banyak yang tidak bekerja lagi atau kena PHK.

Untuk menyikapi ini diperlukan tanggung jawab dan peran serta komitmen semua anggota keluarga, dan masyarakata agar tercipta harmonisasi dan kerjasama dalam menjalankan peran dan fungsi untuk kepentingan bersama.

Dalam rangka memperingati Hari Keluarga Nasional (Harganas) Tahun 2023, Kasrani berpesan “Mari kita bergandengan tangan bekerjasama dan bersama bekerja untuk menjamin generasi yang berkualitas menuju Indonesia Emas 2045. Sehat keluargaku, sejahtera bangsaku” Kasrani Mengakhiri Penjelsannya.

Share.
Leave A Reply