Balikpapan, Sebanyak Lebih dari 5.388 personel gabungan dari Polri, TNI, dan stakeholder terkait lakan dilibatkan dalam operasi kepolisian terpusat Mantap Brata 2023-2024 Kepolisian Daerah Kalimantan Timur (Polda Kaltim) untuk pengamanan Pemilu 2024.

Kapolda Kaltim Irjen Pol Imam Sugianto memimpin langsung Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata di Lapangan SPN Stal Kuda, Balikpapan, Selasa (17/10/ 2023).

Operasi ini sendiri dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia, dimana operasi ini dibagi dalam dua tahap yakni di Tahun 2023 akan berlangsung selama 74 hari atau hingga 31 Desember mendatang. Dan tahap kedua akan berlangsung selama 148 hari mulai 1 Januari hingga 20 Oktober 2024.

“Dan khusus untuk Polda Katim, personel yang akan dilibatkan lebih kurang sebanyak 5.388 orang personel. Dan semua personel ini adalah personel gabungan dari Polri, TNI dan stakeholder terkait. Semuanya kita libatkan untuk mengawal penyelenggaraan pemilu,” ujar Kapolda Kaltim Irjen Pol Imam Sugianto, usai menjadi inspektur Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata di Lapangan SPN Stal Kuda, Balikpapan.

Sedangkan untuk kondisi daerah yang rawan di Kaltim, Imam mengatakan, berdasarkan indeks kerawanan yang dikeluarkan oleh Bawaslu, Kaltim termasuk lima besar sangat rawan.

Namun demikian, dari IPKP (Indeks Potensi Kerawanan Pemilu) tahap 3 Polri bulan Agustus 2023 lalu, Kaltim masuk dalam kategori kurang rawan.

“Dari penilaian secara keseluruhan situasi di Kaltim sangat kondusif. Tapi kita tidak boleh lengah. Bersama Pangdam, Bawaslu dan pemerintah daerah, kita akan bersatu padu untuk mengawal keberlangsungan pemilu 2024 agar berjalan sukses,” jelasnya.

Share.
Leave A Reply