PASER, GERBANGKALTIM- Dipenghujung tahun 2023, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ikatan Paguyuban Keluarga Tanah Jawi (Ikaparti) Kabupaten Paser melengkapi aset budaya dengan kehadiran gamelan Kyai Bodronoyo.

Syukuran kehadiran Kyai Bodronoyo dirayakan dengan pemotongan tumpeng oleh Ketua DPD Ikaparti Kabupaten Paser, H. Budi Santoso di Padepokan Joglo Semar, di KM 3 Tanah Grogot, Minggu malam (31/12/2023).

Gamelan merupakan alat tradisional warisan budaya jawa yang didalamnya terdiri dari demung, saron, gambang, kendang, dan gong.

“Harapan kami, kehadiran kyai Bodronoyo makin menambah semangat untuk melestarikan budaya daerah, ” kata Budi Santoso.

Kehadiran budaya, khususnya budaya tanah Jawi, kata Budi, semakin menambah lengkap koleksi budaya – budaya daerah lain yang ada di Kabupaten Paser.

“Suburnya budaya dari daerah -daerah lain di Kabupaten Paser yang bersanding dengan budaya lokal sebagai bukti kebersamaan yang disatukan oleh perbedaan, seperti semboyan bhineka tunggal ika, ” kata Budi.

Pada awalnya, gamelan Kyai Bodronoyo berharap tampil pada parade budaya nusantara saat HUT ke-64 Kabupaten Paser.

” Ternyata gamelan datang seminggu setelah acara parade budaya nusantara, ” kata Budi.


Pada malam syukuran kehadiran Kyai Bodronoyo, sambil menunggu malam pergantian tahun baru, digelar kethoprak dengan lakon Joko Sundang yang dimainkan grup seni kethoprak Rantau Budoyo. (GK)

 

 

 

Share.
Leave A Reply