Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Polwan Polda Kaltim menggelar Vaksinasi “1948” Polwan Untuk Perempuan dengan tema Perempuan Sehat Indonesia Maju. Kegiatan ini dalam rangka memperingati HUT ke 73 Polwan yang jatuh pada 1 September 2021 lalu.

Kegiatan ini langsung dipantau Kapolda Kaltim Irjen Pol Herry Rudolf Nahak dan Ketua Bhayangkari Daerah Polda Kaltim Endang Herry Nahak dan sejumlah pejabat utama di lingkungan Polda Kaltim.

“Hari ini kita melaksanakan vaksinasi dengan target 3.700 orang,” ujar Irjen Polisi Herry Rudolf Nahak disela-sela kegiatan di Sentra Vaksinasi Balikpapan Sport and Covention Center (BSCC) Dome, Sabtu (9/10/2021).

Herry mengatakan, dari 3.700 orang yang mendapatkan vaksin ini sebanyak 1948 orang adalah perempuan, ini sesuai dengan lahirnya Polwan 1 September 1948.

“Sebanyak 1.948 perempuan yang mendapatkan vaksin ini untuk vaksinasi dosis kedua,” ujarnya.

Selain itu, katanya, dalam pelaksanaan ini vaksinator yang diterjunkan semuanya adalah perempuan.

“Vaksinatornya sebanyak 73 orang semuanya perempuan,” tegasnya.

Dalam kesempatan ini, Ketua Bhayangkari Daerah Polda Kaltim Endang Herry Nahak juga memberikan bingkisan kepada 8 orang perwakilan perempuan yang mendapatkan vaksinasi dosis dua.

Sedengkan Kapolda Kaltim, Irjen Polisi Herry Rudolf Nahak juga memberikan bantuan berupa bingkisan paket sembako kepada petugas vaksinator yang bertugas.

“Bantuan yang diberikan ini merupakan sumbangan dari para Polwan yang juga terus ikut berpatisifasi dalam upaya percepatan vaksinasi, dan ini sekaligus untuk menunjukkan bahwa polwan berperan dalam aktivitas kegiatan Polri,” ujar Kapolda.

Herry menambahkan, meski PPKM khususnya di Kota Balikpapan turun dari Level 4 ke PPKM level 2, agar warga Balikpapan tetap patuh terhadap prokes disamping vaksinasi terus digencarkan.

“Dengan turunnya level PPKM ini kalau kita tidak disiplin atau mulai lengah, karena pembatasan mulai dikurangi, khawatir saya kasus Covid akan kembali meningkat,” jelasnya.

“Untuk itu kami imbau masyarakat mari tetap taat prokes, termasuk yang sudah divaksin, karema ada cukup banyak kasus mereka sudah divaksin masih bisa terpapar positif,” tutup Jenderal bintang dua ini.

Share.
Leave A Reply