Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Pemkot Balikpapan menyatakan dukungan terhadap berbagai upaya yang dilakukan sejumlah kalangan dalam penanganan kasus stunting di Kota Balikpapan.
Salah satunya seperti yang dilakukan Ikatan Istri Dokter Indonesia (IIDI) Kota Balikpapan melalui program pemberian 1 telor satu hari kepada ibu hamil senilai Rp30 juta rupiah dan Rumah Zakat Kota Balikpapan dengan menyalurkan sebanyak 600 kaleng daging cornet.
Bantuan ini diterima langsung Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud dan kemudian langsung diserahkan kepada perwakilan warga yang berhak menerimanya
“Saya ucapankan terima kasih dan apresiasi kepada keluarg besar IDI Cabang Balikpapan, semoga dengan bantuan yang diberikan ini dapat nenjadi dorongan bagi kita dalam upaya menurunkan jumlah kasus stunting di Kota Balikpapan,” ujar Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud, Selasa (28/3/2023).
Wali Kota Balikpapan mengatakan, stunting merupakan penyakit berupa gangguan pada perkembangan anak, diantaranya disebabkan oleh asupan gizi yang kurang baik.
“Oleh karena itu permasalahan ini dapat menjadi perhatian kita bersama, karena kaitannya dengan tumbuh kembang anak-anak yang akan menjadi generasi penerus bangsa,” tegasnya.
Di Kota Balikpapan sendiri pada tahun 2022 tercatat telah terjadi 1.458 kasus stunting. Sementara di tahun 2023 ini berdasarkan hasil survei SSGI Kota Balikpapan mengalami peningkatan jumlah kasus stunting.
“Jadi ada peningkatan yang sebelumnya 17 persen sekarang sudah mencapai 19 persen,” paparnya.
Untuk tahun 2023 ini, Pemkot Balikpapan mengalokasikan anggaran sebesar Rp 1,9 Miliar untuk penanggulangan stunting yang berasal dari dana alokasi khusus.
“Anggaran itu khusus digunakan untuk pemberiab dana transportasi kepada petugas tim pendamping keluarga beresiko stunting,” tukasnya
Namun demikian anggaran untuk pemberian makanan tambahan bagi keluarga berisiko stunting hingga kini masih belum tersedia.
“Saya berharap melalui kolaborasi dan sinergi dari berbagai pihak diharapkan penanganan stunting di Kota Balikpapan bisa dilakukan secara efektif,” tutupnya.
