Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Sebuah rumah dikawasan Jalan Perum PDAM Gang Perdana RT 44 Kelurahan Graha Indah, Balikpapan Utara tertimpa tanah longsor yang mengakibatkan dinding rumah tersebut jebol, sehingga tanah bercampur lumpur masuk ke dalam rumah.
Pemilik rumah, Rais mengatakan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 02.30 Wita saat hujan tengah mengguyur Kota Balikpapan dan sekitarnya. Sebelum kejadian, Rais menambahkan, sempat mendengar ada Gerakan tanah dan suara patahan pohon kayu.
“Jam 12 malam itu sudah denger suara kayu patahan dari atas. Jadi takut, ku bawa istri sama anak-anak ke rumah mertua. Takutnya ada apa-apa,” ujarnya, Minggu (9/10/20220.
Rumah Rais sendiri berada di bagian bawah tebing yang cukup curam, sehingga pada saat ada tanda-tanda akan terjadi longsor, ia langsung mengevakuasi isteri dan ketiga anaknya ketempat keluarganya.
Namun setelah kembali ke rumah, ia melihat dinding rumahnya telah jebol, dimana tanah dan lumpur sudah masuk ke dalam rumahnya.
“Saya dari antar anak istri ke rumah mertua, pas sampai sini lagi sudah longsor,” ungkapnya.
Dan untuk mencegah terjadinya longsor susulan, Rais dibantu warga setempat menutup lokasi tebing yang longsor yang tepat berada di belakang rumahnya dengan menggunakan terpal. Dan untuk material longsor kemudian dikeluarkan dari dalam rumah.
“Kita pasang terpal dulu aja sementara ini. Biar gak kemana-mana. Batu-batu juga pelan-pelan kita kasih keluar,” jelasnya.
Rais menambahkan, dengan kondisi rumah yang tertimpa longsoran ini, ia dan keluarganya untuk sementara tidak bisa menempati rumah mereka.
Sementara itu, Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud didampingi Kepala BPBD Kota Balikpapan Silvi Rahmadani dan Camat Balikpapan Utara sera Lurah Graha Indah meninjau langsung rumah warga yang tertimpa tanah longsor tersebut.
“Kita terus mengingatkan kepada warga. Terutama yang tinggal di lereng-lereng perumahan seperti ini terus waspada,” ujar Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud, disela-sela tinjauannya ke lokasi.
Wali Kota berharap, dengan kewaspadaan daripada masyarakat atas gejala bencana,tidak sampai ada korban jiwa.
“Langkah apa yang harus kita ambil sekaligus mencegah jangan sampai ada korban jiwa,” paparnya.
Disinggung mengenai bantuan yang akan disalurkan terhadap korban, Rahmad Mas’ud memastikan akan ada bantuan yang akan diterima oleh korban atas musibah longsor penyebab rumah tak lagi bisa dihuni sementara itu.
“Pasti lah dapat bantuan. Insya Allah,” tegasnya.
