Samarinda, Gerbangkaltim.com – Berdasarkan data Satuan Tugas (Satgas) Covid-19/Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) di isntagram resminya tertanggal 23 Desember 2021, wilayah Kaltim ketambahan 2 kasus terkonfirmasi Covid-19 dan 2 kesembuhan pasien.
Tambahan 2 pasien yang terkonfirmasi Covid-19 itu terjadi di wilayah Kabupaten Kutai Barat (Kubar). Dengan bertambahnya 2 warga terserang Covid-19, maka jumlahnya selama hampir 2 tahun ini menjadi 10.630 kasus.
Tidak ada tambahan harian kesembuhan pasien akibat serbuan Covid-19 dan kasus kematian di daerah Kutai Barat. Jumlahnya tidak berubah, yakni tetap 10.345 pasien sembuh dan 273 orang meninggal dunia selama dalam kurun waktu kurang lebih 22 bulan virus Covid-19 melanda daerah Kutai Barat.
Sementara, pasien yang masih menjalani perawatan/isolasi di wilayah Fransiskus Xaverius Yapan dan Wabup Edyanto Arkan ini, tersisa 12 orang.
Selain itu, tambahan 2 kesembuhan pasien ada di wilayah Kota Bontang. Sehingga jumlahnya menjadi 14.875 orang yang dinyatakan sembuh selama setahun lebih.
Tidak ada tambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 dan kasus kematian di wilayah Wali Kota Basri Rasse SIp dan Wawali Hj Najirah SE ini. Sehingga jumlahnya masing-masing 15.245 kasus dan 360 orang meninggal dunia.
Sementara, jumlah pasien yang masih menjalani perawatan akibat serangan Covid-19 di “Kota Taman” ini masih tersisa 10 orang.
Status wilayah Kabupaten Kutai Barat dan Kota Bontang sama-sama di zona kuning atau daerah dengan risiko rendah Covid-19. Predikat ini sama juga dengan Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Kota Balikpapan, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kota Samarinda, Kabupaten Paser/Tanah Grogot.
Kasus terkonfirmasi Covid-19 di wilayah Kaltim secara keseluruhan tercatat 158.316 kasus. Kesembuhan pasien menjadi 152.828 orang sembuh dan kasus kematian 5.452 orang meninggal dunia. Pasin yang masih dalam perawatan tersisa 36 orang.
